Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Indra Sjafri: Shin Tae-yong yang Janji Juara Piala AFF, Bukan dari PSSI
17 Januari 2023 10:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, mengatakan bahwa gelar juara Piala AFF pada awalnya bukanlah target yang dibebankan federasi kepada Shin Tae-yong. Justru, itu adalah janji dari sang pelatih asal Korea Selatan (Korsel) sendiri.
ADVERTISEMENT
Timnas Indonesia gagal ke final Piala AFF 2022. 'Garuda' harus mengakui keunggulan Vietnam yang menang 2-0 di laga leg kedua semifinal usai sempat main 0-0 di Stadion Utama GBK.
Shin telah berjanji untuk memberikan titel Piala AFF untuk Timnas Indonesia, tetapi nyatanya gagal. Oleh karena itu, Indra merasa PSSI berhak mempertanyakan kembali janji tersebut.
"Saya sebagai orang yang juga paham teknis, memahami kegagalan itu. Setelah berdiskusi hampir 2 jam dengan Coach Shin Tae-yong, saya mengambil kesimpulan dan memang perlu waktu kayaknya," katanya ketika ditemui di Kantor PSSI, Jakarta, Senin (16/1).
"Tetapi karena ini target yang dijanjikan Coach Shin, kan itu yang perlu kita evaluasi. Bukan janji PSSI, tapi ini janji Coach Shin Tae-yong. Sekarang janji itu tak terwujud, pantas dong PSSI bertanya kenapa tak terwujud. Setelah dipaparkan Coach Shin kenapa tidak terwujud, saya memahami itu," tambah Indra.
ADVERTISEMENT
Indra menuturkan bahwa Timnas Indonesia di bawah arahan Shin Tae-yong mengalami perkembangan. Secara teknis permainan, skuad ‘Garuda’ menunjukkan progres positif.
PSSI sudah melakukan evaluasi terhadap kinerja Shin Tae-yong. Hasil evaluasi tersebut akan dipaparkan kepada Ketua Umum, Mochamad Iriawan. Indra setuju saja jika Shin bertahan, tetapi ia tak bisa memaksakan pendapat Exco.
"Hasil evaluasi akan saya laporkan dulu ke Pak Ketum dan Exco PSSI. Saya sedang membuat rangkuman hasil diskusi khusus Piala AFF. [Perpanjangan kontrak], belum [dibahas]. Kontraknya diselesaikan dulu, ‘kan, masih sampai Desember 2023," jelas Indra.
"Tapi karena kita sama-sama orang teknis, apa yang dihasilkan, saya memaklumi. Saya juga sepakat dengan Coach Shin kita harus bekerja lebih keras lagi untuk bisa berprestasi lebih baik. Itu intinya. Saya memahami apa yang disampaikan Coach Shin karena saya juga merasakan selama hampir 10 tahun memang butuh proses untuk membangun suatu tim yang kuat," tandasnya.
ADVERTISEMENT
***
Saksikan konten game changer kumparan mulai 18 Januari - 22 Maret 2023 di berbagai platform kumparan