Inilah 'Dream Team' Sepak Bola Masa Kini versi CIES Observatory

9 Juni 2020 19:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi sepak bola. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sepak bola. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Seperti kamu, kami dari kumparanBOLA juga suka, kok, berandai-andai soal sepak bola. Semisal ini: Bagaimana jika pemain-pemain termahal saat ini berada di tim yang sama?
ADVERTISEMENT
Jujur saja, ide ini ujug-ujug saja muncul gara-gara data CIES Football Observatory tak lama ini beredar di internet.
Apa itu CIES? CIES itu merupakan badan riset sepak bola yang berdiri sejak 2000 yang berafiliasi dengan FIFA. Soal data yang kami maksud tadi, kami rasa kamu sudah tahu. Apa lagi kalau bukan daftar pemain termahal di dunia saat ini?
Nah, berdasarkan itu, kami menyusun starting eleven termahal di dunia saat ini. Eh, dibilang dream team lebih tepat, kali, ya. Oh, ya, dream team kali ini disusun dalam format 4-3-3.
Kiper: Ederson Moraes
Kiper Manchester City, Ederson Moraes. Foto: Reuters/Jason Cairnduff
Bukan Alisson Becker, tapi Ederson Morales yang kini menyandang sebagai kiper termahal di dunia versi CIES. Kiper Manchester City ini diprediksi memiliki nilai jual 86,8 juta euro dan ini tentu karena sebab yang jelas.
ADVERTISEMENT
Sebagai seorang kiper modern, Ederson memiliki segala atribut. Kemampuan distribusi bolanya sudah layak dipuji sejak bergabung dengan City pada 2017. Dengan tenang, kiper berusia 26 tahun ini pun bisa membangun serangan timnya dari belakang.
Dalam urusan menghalau bola ke gawang pun, Ederson juga bisa diandalkan. Sebagai bukti, musim ini dia hanya kebobolan 27 gol dari 31 laga dalam seluruh ajang musim ini. Ederson juga sudah 13 kali mengakhiri laga tanpa kebobolan.
Full-back Kanan: Trent Alexander-Arnold
Trent Alexander-Arnold. Foto: AFP/FABRICE COFFRINI
Rasanya tidak mengejutkan jika Trent Alexander-Arnold masuk dalam daftar ini. His number speaks for himself. Siapa full-back yang bisa mengalahkan, atau setidaknya menyamai, catatan 12 assist-nya di Premier League musim ini? Tentu tidak ada.
Hebatnya lagi, Alexander-Arnold andal dalam aksi defensif dan ini yang membikin nilai scouser berusia 21 tahun itu diprediksi CIES bisa mencapai 171,1 juta euro.
ADVERTISEMENT
Bek Tengah: Virgil van Dijk
Bek tengah Liverpool, Virgil van Dijk. Foto: Reuters/Carl Recine
Seperti musim lalu, Virgil van Dijk mampu menjaga reputasinya sebagai arguably bek terbaik di dunia. Bek dari Belanda ini jago dalam urusan aksi defensif, terutama duel udara, dan bisa pula diandalkan kala mengorganisir rekan-rekannya saat bertahan.
Selain itu, Van Dijk diberkahi dengan kemampuan umpan yang mumpuni dan rajin mencetak gol. Nah, untuk urusan menyerang, buktinya sudah jelas: Van Dijk menorehkan 4 gol dan 1 assist di ajang Premier League musim ini.
Jadi, wajar, dong, kalau CIES memprediksi Van Dijk layak dihargai 98,5 euro saat ini, dan inilah harga termahal untuk ukuran bek.
Bek Tengah: Matthijs De Ligt
De Ligt merayakan gol ke gawang Torino. Foto: Reuters/Massimo Pinca
Matthijs De Ligt layak untuk menjadi tandem Van Dijk di lini belakang. Ini tentu bukan mentang-mentang karena keduanya sama-sama dari Belanda. Justru, boleh dikatakan bahwa De Ligt adalah bek tengah muda paling menjanjikan saat ini.
ADVERTISEMENT
De Ligt tampil mengesankan selama 2018/19 di Ajax Amsterdam, dan itulah yang membuat Juventus merekrutnya di musim panas 2019. Sempat kesulitan di awal, tetapi De Ligt kini juga menjadi figur andalan di lini belakang I Bianconeri.
Menariknya, karena usianya baru 20 tahun, De Ligt diprediksi CIES punya nilai lebih tinggi daripada Van Dijk, yakni di 104,7 juta euro.
Full-back Kiri: Alphonso Davies
Pemain Bayern Muenchen Alphonso Davies berusaha melewati pemain Chelsea pada pertandingan Liga Chmapions di Stamford Bridge, London, Selasa (25/2). Foto: REUTERS / Toby Melville
Alphonso Davies dijuluki sebagai Road Runner dan ini karena, well, dia mampu memanfaatkan celah di area pertahanan lawan dengan cepat dan mematikan.
Bayangkan saja, di satu laga, full-back dari Kanada ini bisa berlari sebanyak 42 kali dengan top speed 22 mil per jam. Gila.
Tentu, berlari bukan satu-satunya yang bisa diandalkan Davies. Musim ini, dia telah membukukan 3 gol dan 7 assist dalam seluruh ajang. Bayern tentu beruntung memiliki pemain berusia 19 tahun ini, yang diprediksi CIES layak dihargai 133,5 juta euro.
ADVERTISEMENT
Gelandang Bertahan: Casemiro
Casemiro berduel dengan Lionel Messi di El Clasico. Foto: GABRIEL BOUYS / AFP
Sejak musim 2015/16, Casemiro menjadi pilihan utama di posisi gelandang bertahan Real Madrid, dan semua ini bukan kebetulan. Pemain asal Brasil itu mampu memutus alur serangan lawan di tengah, dan memutarnya menjadi serangan untuk timnya.
Kemampuan Casemiro sendiri boleh dikatakan relatif stabil pada musim ini, sehingga CIES pun memprediksi harganya ialah 63,5 juta euro.
Gelandang Tengah: Frenkie De Jong
Pemain FC Barcelona Frenkie de Jong (kedua kiri) berebut bola dengan pemain Getafe pada pertandingan lanjutan La Liga di Camp Nou, Spanyol. Foto: REUTERS / Albert Gea
Muda, cekatan, dan memiliki kemampuan teknikal mumpuni sebagai gelandang playmaker. Ya, atribut-atribut inilah yang membuat Frenkie De Jong diprediksi CIES bernilai 102,1 juta euro.
Musim lalu, De Jong tampil impresif bersama Ajax Amsterdam. Nah, pada musim ini, kinerjanya juga cukup oke buat Barcelona. Tercatat, pemain berusia 23 tahun ini telah menorehkan 2 assist musim ini. Oh iya, De Jong pula sukses membikin 2 gol.
ADVERTISEMENT
Gelandang Tengah: Bruno Fernandes
Pemain Manchester United, Bruno Miguel Borges Fernandes. Foto: REUTERS/Jason Cairnduff
Impak instan, itulah yang diberikan Bruno Fernandes buat lini tengah Manchester United. Fernandes sendiri baru pindah ke Old Trafford pada Januari, dan dia sudah membikin 2 gol dan 3 assist untuk United di ajang Premier League.
Selain torehan gol dan assist tersebut, kehadiran gelandang asal Portugal tersebut membuat serangan United lebih kreatif sekaligus membuat lini tengah dominan. Atas dasar itu, CIES memprediksi Fernandes layak dihargai 104,9 juta euro.
Sayap Kanan: Raheem Sterling
Raheem Sterling merayakan gol bersama Phil Foden (kiri) dan Riyad Mahrez (kanan). Foto: AFP/Paul Ellis
Sejak Manchester City diasuh Pep Guardiola, Raheem Sterling tak lagi menjadi penyerang yang jago dribel doang. Dari musim ke musim, kemampuan penyelesaian akhir eks pemain Liverpool ini kian terasah. Untuk musim ini, Sterling telah mencetak 20 gol.
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, Sterling pun dipandang CIES layak dihargai dengan nilai 194,7 juta euro. Angka ini sekaligus membuat sosok berusia 25 tahun ini layak disebut sebagai salah satu pemain termahal di dunia saat ini.
Sayap Kiri: Jadon Sancho
Jadon Sancho merayakan gol untuk Borussia Dortmund. Foto: INA FASSBENDER / AFP
Mulanya, Jadon Sancho dikenal sebagai penyerang yang jago dalam urusan menciptakan umpan di Borussia Dortmund. Namun, musim ini, winger dari Watford ini telah menorehkan 20 gol dan 18 assist.
Ya, benar, Sancho telah berkembang pesat dan dia masih bisa lebih baik lagi karena baru 20 tahun. Oleh sebab itu, CIES memandang Sancho bisa dibanderol di angka 179,1 juta euro.
Penyerang Tengah: Kylian Mbappe
Kylian Mbappe, topskorer Ligue 1 2019/20. Foto: AFP/Valery Hache
Tidak usah panjang lebar, deh, kalau soal Kylian Mbappe. Di usia yang belum 20 tahun, sebagian mimpinya sudah jadi kenyataan.
ADVERTISEMENT
Juara Piala Dunia? Sudah bersama Timnas Prancis pada 2018 lalu, dan dia pula menerima penghargaan Pemain Muda Terbaik di ajang empat tahunan sekali itu. Di timnya saat ini, Paris Saint-Germain, pun dia tak kalah pentingnya.
Enggak heran kalau eks penyerang AS Monaco ini diprediksi sebagai pemain termahal di dunia versi CIES dengan nilai 259,2 juta euro.
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk, bantu donasi atasi dampak corona.