Inter Milan Temui Agen Olivier Giroud dan Christian Eriksen

Jose Mourinho memeluk Christian Eriksen usai laga melawan Olympiacos. Foto: Reuters/Eddie Keogh

Inter Milan menjadi salah satu klub yang aktif di bursa transfer musim dingin 2019/2020. Pada Jumat (10/1/2020) pagi WIB, Inter dikabarkan bertemu dengan agen-agen dari dua pemain yang merumput di Premier League, Olivier Giroud dan Christian Eriksen.

Kabar menyoal pertemuan ini disampaikan oleh pakar transfer sepak bola Eropa sekaligus jurnalis Sky Sports dan The Guardian, Fabrizio Romano. Menurut Romano, Inter telah bertemu dengan agen Giroud dan akan segera menemui agen Eriksen.

Pertemuan dengan agen Giroud sudah berbuah. Romano menyatakan bahwa Giroud telah setuju untuk bergabung Inter pada Januari 2020 ini dan bakal diikat sampai akhir 2021/22 mendatang.

Meskipun begitu, Inter dikabarkan masih bernegosiasi dengan klub pemilik Giroud, Chelsea. Per artikel Romano di The Guardian, Chelsea mematok mahar sang penyerang di angka 10 juta euro (8,5 juta poundsterling). Akan tetapi, Inter hanya mau mengeluarkan uang sebesar 4 juta euro (3,4 juta poundsterling).

Sementara, agenda pertemuan Inter dengan agen Eriksen bakal berkutat di pembicaraan menyoal kontrak sang pemain.

Inter ingin memboyong Eriksen tanpa biaya transfer mengingat kontrak gelandang serang asal Denmark itu bersama Tottenham Hotspur bakal usai di akhir 2019/20.

Minat Inter untuk memboyong Eriksen sebenarnya sudah terendus sebelum kabar dari Romano ini beredar. Namun, CEO Inter, Giuseppe Marotta, sempat membantah bahwa timnya telah mengontak Spurs maupun agen Eriksen.

Ketertarikan Inter terhadap Giroud dan Eriksen sama sekali tak mengherankan. Pasalnya, Inter memang membutuhkan penyerang dan gelandang serang.

Inter saat ini hanya memiliki dua penyerang murni di tim utama dalam diri Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez. Masalahnya, pelatih Inter, Antonio Conte, menggunakan dua penyerang dalam skema 3-5-2 yang ia terapkan.

Nah, jika salah satu dari Lukaku dan Martinez cedera, Conte mesti menggunakan pemain non-penyerang, atau mengubah skemanya. Dari situ, kedatangan penyerang baru menjadi wajib hukumnya.

Giroud punya peran penting untuk Chelsea di Liga Europa musim ini. Foto: Amr Abdallah Dalsh/Reuters

Conte pernah bekerja bersama Giroud ketika masih menangani Chelsea. Tak hanya itu. Conte memang menggemari pemain-pemain bertipe target man, seperti Giroud, yang mahir dalam duel udara dan mampu menjadi pemantul dengan apik.

Situasi di lini tengah Inter sedikit berbeda. I Nerazzurri memiliki cukup banyak gelandang, tetapi minim yang bertipe playmaker selayaknya Eriksen. Menambah Eriksen, yang berhasil mengemas 12 assist di Premier League 2018/19, tentu masuk akal.

-----

Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo, buruan daftar di sini. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersi original.