Jack Wilshere Jadi Pelatih Arsenal U-18 Usai Gantung Sepatu

13 Juli 2022 13:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jack Wilshere. Foto: Ben STANSALL / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Jack Wilshere. Foto: Ben STANSALL / AFP
ADVERTISEMENT
Tak lama setelah pensiun, Jack Wilshere langsung ditunjuk tangani Arsenal U-18. Tidak heran jika ia mau mengambil tanggung jawab tersebut, sebab Wilshere sendiri juga lulusan dari akademi Arsenal.
ADVERTISEMENT
Pemain yang memutuskan untuk gantung sepatu pada usia 30 tahun itu terakhir kali membela klub asal Denmark yakni Aarhus GF pada musim 2021/22. Namun dirinya hanya bertahan di klub tersebut selama 5 bulan saja.
Sebelumnya, Jack Wilshere pernah membela Bournemouth pada musim 2020/21 dan West Ham United pada musim 2019/20. Kendati begitu, perjalanan kariernya lebih banyak dihabiskan bersama Arsenal sejak 2008/09 hingga 2018/19, walaupun pada beberapa musim ia sempat dipinjamkan ke klub lain.
Pemain yang dipromosikan dari Arsenal U-18 ini memang kurang produktif dalam urusan mencetak gol, akan tetapi kemampuannya mengontrol lini tengah patut diacungi jempol. Keahliannya dalam membaca dan memutus serangan lawan adalah kelebihannya sebagai gelandang tengah.
Aksi Wilshere di laga vs Oestersunds. Foto: Reuters/Peter Cziborra
Setelah pensiun sebagai pemain, Jack Wilshere berharap keputusannya menjadi seorang pelatih dapat memberikannya pengalaman baru. Merujuk keterangan Goal, Wilshere yakin ia bisa sukses di perjalanan baru dalam kariernya ini bermodalkan banyaknya pengalaman ketika bermain di level tertinggi sepak bola dunia.
ADVERTISEMENT
"Setelah merasakan bermain di level tertinggi, saya selalu memiliki ambisi yang besar untuk terus bermain dalam setiap permainan dan jika saya boleh jujur, saya sebenarnya tidak menyangka akan mengambil posisi ini,” kata Jack Wilshere, dikutip dari Goal.
"Namun, setelah merenung dan berbicara dengan orang-orang terdekat saya, saya tahu bahwa sekarang adalah waktu yang tepat. Terlepas dari masa-masa sulit yang akan saya alami nantinya, saya akan coba mengingat kembali karier saya dengan bangga atas apa yang telah saya capai selama ini," lanjutnya.
Berbicara mengenai perjuangannya untuk mendapatkan kepercayaan sebagai sosok pelatih Arsenal U-18, Wilshere bercerita bahwa dirinya sudah menunggu kesempatan ini sejak 4 minggu lalu. Jack Wilshere mengaku sudah berusaha menghubungi Kepala Akademi Arsenal, Per Mertesacker, sampai akhirnya ia menerima respons positif darinya.
ADVERTISEMENT
“Aku menghubungi dia (Per Mertesacker) sampai 10 kali sehari dalam 4 minggu terakhir ini. Dia adalah sosok penting yang membuat saya memutuskan pensiun dan akhirnya melangkah menuju petualangan baru. Dukungannya sangat luar biasa terhadap saya.” Tandasnya.
Menarik untuk melihat perjalanan karier Jack Wilshere sebagai pelatih baru Arsenal U-18. Kira-kira menurut kamu apakah Jack Wilshere mampu sukses sebagai sosok pelatih seperti halnya ia bisa bersinar sebagai seorang pemain? Coba tulis komentar kamu di bawah ini ya!