Kantor FIFA di Indonesia Diisi 20-30 Orang, Ada Rencana Diperluas

Penanda kantor FIFA Jakarta terpasang usai peresmian di depan Menara Mandiri II, Jakarta, Jumat (10/11/2023). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

Presiden FIFA, Gianni Infantino, mendatangi kantor perwakilan FIFA di Indonesia terletak di Menara Mandiri II, Jakarta, pada Jumat (10/11). Ia mengatakan bahwa 20-30 orang akan bekerja di sana.

Infantino bersama jajarannya datang ke kantor FIFA bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai acara penganugerahan Bintang Budaya di Istana Negara. Pria 53 tahun itu mengatakan, kantor tersebut nantinya akan dibuat lebih besar.

"Untuk saat ini baru satu lantai, sekitar 20-30 orang bermarkas di sini, makanya nanti akan menjadi lebih besar, karena Indonesia adalah negara besar dan negara sepak bola, bagi kami adalah wilayah yang sangat penting di seluruh Asia Tenggara dan Asia Timur," terang Infantino kepada wartawan.

"Dari sini, kami sangat ingin memberikan dampak nyata, tidak hanya di Indonesia tetapi di seluruh wilayah [Asia] secara keseluruhan. Kami bekerja untuk sepak bola Indonesia dalam hal keamanan, melawan pengaturan skor, dan yang paling penting untuk pembangunan sepak bola wanita dan pria, juga membangun akademi pelatihan FIFA."

Presiden Joko Widodo (kanan) menerima jersi dari Presiden FIFA Gianni Infantino saat peresmian kantor FIFA di Jakarta, Jumat (10/11/2023). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

"Saya berada di negara yang berinvestasi masa depan dalam segala hal, maka tepat bagi FIFA untuk bekerja sama demi masa depan [sepak bola] Indonesia dan seluruh Asia Timur," tandasnya.

Sementara pada kesempatan dan tempat yang sama, Jokowi menyambut baik kerja sama Indonesia dengan FIFA. Ia menegaskan, Indonesia memang serius melakukan transformasi sepak bola pasca-Tragedi Kanjuruhan.

"Kantor FIFA yang ada di Jakarta ini adalah kantor ASIA hub, sehingga kita harapkan dukungan FIFA baik manajemen pertandingan, tata kelola keuangan, tata kelola keamanan, tata kelola perwasitan, manajemen keamanan pertandingan semua akan diberikan bantuan. Saya kira kita betul-betul memulai sebuah babak baru persepakbolaan Indonesia," tutur Jokowi.

"Dan tadi saya sampaikan, kepada Presiden Gianni bahwa urusan perwasitan diperbaiki, infrastruktur 30 stadion sudah mulai direvitalisasi, sehingga nanti beriringan dengan tata kelola dan manajemen yang didukung oleh FIFA," tambahnya.