Kemenangan di Derby della Madonnina yang Membuat Spalletti Bahagia

18 Maret 2019 9:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Milan Skriniar dan Andrea Ranocchia merayakan kemenangan Inter di depan kapten Milan, Alessio Romagnoli. Foto: Reuters/Daniele Mascolo
zoom-in-whitePerbesar
Milan Skriniar dan Andrea Ranocchia merayakan kemenangan Inter di depan kapten Milan, Alessio Romagnoli. Foto: Reuters/Daniele Mascolo
ADVERTISEMENT
Luciano Spalletti mendapatkan apa yang dia inginkan. Persis setelah Internazionale didepak Eintracht Frankfurt dari Liga Europa, Spalletti berpesan agar anak-anak asuhnya tampil lebih baik pada pertandingan Derby della Madonnina menghadapi Milan. Pada Senin (18/3/2019) dini hari WIB di Giuseppe Meazza itulah yang dia dapatkan.
ADVERTISEMENT
Untuk kedua kalinya dalam semusim Inter berhasil menundukkan Milan di laga derbi. Jika pada pertemuan pertama Inter menang dengan skor 1-0, kali ini mereka mampu membekuk tetangganya tersebut dengan skor 3-2. Keberhasilan ini membuat Inter, untuk sementara, mampu kembali menyalip Milan di tabel klasemen. Spalletti pun menanggapi kemenangan ini dengan bahagia.
"Ketika kamu tampil buruk, tersingkir dari turnamen, dan semua orang menyerangmu, jika kamu tidak menjelaskan apa yang terjadi dan apa yang harus diperbaiki, kamu bisa saja semakin tenggelam dalam masalah," katanya kepada Sky Italia selepas laga.
"Seperti yang kubilang ketika itu, kami perlu memahami peran masing-masing dan bersikap seperti yang seharusnya. Kami perlu bermain secara tim untuk melupakan semua yang terjadi sebelumnya. Malam ini aku melihat transformasi tersebut," tambah Spalletti.
ADVERTISEMENT
Inter butuh gol Mauro Icardi untuk meraih kemenangan di pertemuan pertama. Kali ini, tampil tanpa Icardi, La Beneamata sudah unggul cepat pada menit ketiga melalui kaki Matias Vecino.
Pada menit keenam babak kedua, Stefan de Vrij menggandakan keunggulan Inter. Tiemoue Bakayoko sempat memperkecil ketertinggalan Milan enam menit berselang tetapi pada menit ke-67 Lautaro Martinez sanggup mencetak gol lewat titik putih. Empat menit setelah itu Mateo Musacchio melesakkan gol kedua Milan.
Kemenangan krusial ini membuat Spalletti tidak segan memberi pujian kepada anak-anak asuhnya. Martinez, Vecino, Ivan Perisic, dan Marcelo Brozovic menjadi empat pemain yang dia beri sanjungan secara khusus.
"Kami harus memberi selamat kepada Lautaro untuk penaltinya yang berhasil, kepada Perisic untuk kemauannya lari tanpa henti, untuk semua orang yang telah melakukan apa yang mereka harus lakukan. Bravo, bravo untuk semua orang di ruang ganti," puji Spalletti.
ADVERTISEMENT
"Aku juga harus mengatakan 'Bravo' kepada para suporter karena mereka memastikan tim ini tahu bahwa mereka selalu didukung pada situasi sulit. Terima kasih semuanya."
"Lautaro punya kekuatan, teknik, kepercayaan diri. Kamu cuma perlu memandang matanya dan bilang kepadanya bahwa dia mampu melakukan segalanya. Kami telah menemukan striker muda yang bisa menyelesaikan masalah kami."
"Kemudian, aku tidak akan lupa dengan Brozovic yang saat ini sedang tampil bagus-bagusnya. Vecino sangat bagus dalam bergerak masuk ke kotak penalti, terutama dalam situasi sepak pojok, dan stamina bukan masalah baginya sehingga dia pun bisa bertahan dengan baik juga," papar pria 60 tahun tersebut.
Spalletti memang menilai para pemain Inter tampil hebat, tetapi menurut eks allenatore Roma tersebut Milan juga bermain luar biasa.
ADVERTISEMENT
"Kupikir Milan tampil sangat hebat dan Gennaro Gattuso patut bangga dengan para pemainnya. Ketika pertandingan berjalan begitu terbuka, semua orang bisa menang bisa juga kalah. Kota Milan berhak mendapat Derby della Madonnina seperti ini. Kupikir kami berdua telah menghargai derbi ini dengan pantas," tutup Spalletti.