Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Kiper Jepang Waspadai Lemparan Pratama Arhan, Tak Mau Ulangi Momen Piala Asia
15 November 2024 16:30 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Kiper Jepang , Zion Suzuki, bakal mengantisipasi bola-bola atas termasuk lemparan ke dalam dari Timnas Indonesia . Jepang dan Indonesia akan saling bertemu di matchday kelima Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jumat (15/11) malam WIB.
ADVERTISEMENT
Dalam latihan yang dilakukan di GBK, Zion Suzuki, terlihat melakukan latihan antisipasi bola-bola silang. Kiper Parma FC itu mengaku akan mengantisipasi bola-bola atas tersebut.
“Poin penting pada pertemuan di Piala Asia lalu mereka punya pemain yang bisa melakukan lemparan jauh. Sebagai seorang penjaga gawang, saya harus mempertahankan bola-bola mati,” tutur Zion dikutip Gekisaka.
“Bagi saya, peluang dalam lemparan jauh ada di bola kedua bukan pertama. Posisi pemain dalam menerima rebound itu penting,” tambahnya.
Pada awal tahun ini, Jepang telah merasakan efek dari lemparan jauh Arhan. Ketika waktu itu kalah 1-3 di babak grup Piala Asia, Timnas Indonesia mencetak satu-satunya gol via Sandy Walsh dan itu diawali oleh lemparan Arhan yang menciptakan kemelut di kotak penalti.
ADVERTISEMENT
Korban teranyar lemparan Pratama Arhan adalah China. Terjadi saat Timnas Indonesia dikalahkan China 1-2 dalam laga keempat Grup C Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia di Qingdao Youth Football Stadium, 15 Oktober lalu. Lemparan Arhan menciptakan kemelut yang membuka celah bagi Thom Haye mencetak gol.