Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Kisah Alex Ferguson Maki Darren Fletcher Kecil Sampai Syok
27 September 2022 11:25 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Saking kerasnya, watak Ferguson tersebut kerap tak hilang meski tak berada di ruang ganti. Emosinya kerap meledak-ledak dan menyasar kepada beberapa orang yang bukan bagian dari 'Setan Merah'.
Salah satunya seperti yang dialami oleh Darren Fletcher. Eks gelandang The Red Devils itu pernah jadi sasaran amuk Ferguson saat masih berusia 15 tahun.
Diwartakan Sportbible, Ferguson kedapatan melontarkan kalimat kasar kepada Fletcher melalui sambungan telepon. Saat itu, Ferguson naik pitam lantaran Fletcher memilih untuk bergabung ke Newcastle United ketimbang MU.
"Newcastle [United] waktu itu bersaing dengan Manchester United di Liga Inggris. Mereka [Newcastle] mungkin adalah klub terbesar kedua di Inggris waktu itu," kata Fletcher kepada podcast Lockdown Tactics.
"Waktu saya berusia 15 tahun, saya hampir menandatangi kontrak dengan Newcastle. Saya merasa Newcastle adalah tempat yang sempurna," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
"Saya tidak bilang bahwa MU adalah tempat yang buruk, hanya Newcastle lebih baik dari segala sisi. Apalagi, saya pernah menimba ilmu di Newcastle sebelum bergabung dengan Akademi MU. Jadi, saya bisa merasakan perbedaannya," lanjut Fletcher.
Namun, sesaat sebelum mengesahkan kepindahannya, kabar tersebut telah sampai di telinga Ferguson. Pria asal Skotlandia itu lantas naik pitam dan tanpa basa-basi langsung menghubungi Fletcher via telepon.
Ferguson yang telanjur naik darah tak bisa menahan emosinya dan seakan-akan memberikan makian kepada talenta mudanya tersebut. Fletcher yang notabene masih anak ingusan akhirnya hanya bisa terdiam tatkala mendengar suara Ferguson.
"Kebetulan, saat itu ada ibu saya. Dia melihat wajah saya yang murung dan akhirnya merebut gagang telepon dari genggaman saya. Ibu saya lantas memarahi Ferguson dan berkata, 'Jangan bicara dengan anak saya seperti itu lagi'. Kemudian, telepon tersebut langsung ditutup dengan keras oleh ibuku," tambah Fletcher.
Singkat cerita, Ferguson akhirnya meminta maaf atas sikapnya yang kurang pantas. Ferguson mengaku naik pitam karena takut kehilangan pemain bertalenta layaknya Fletcher.
ADVERTISEMENT
Di lain sisi, pria yang kini berusia 38 tahun itu memilih untuk tak memperpanjang masalahnya dengan Ferguson. Fletcher juga mengurungkan niatnya untuk hengkang dan memilih untuk melanjutkan kariernya di Old Trafford.
"Saya senang bisa bermain di klub ini. Dia [Sir Alex Ferguson] benar-benar mendukung saya dalam berbagai hal. Dia selalu memberikan perhatian saat saya sakit dan dia selalu menyempatkan waktu untuk memberikan dukungan. Dia layaknya keluarga bagi saya," tutupnya.
Berdasarkan Transfermarkt, Fletcher membela 'Setan Merah' selama 14 musim. Ia memperkuat tim senior MU pada medio 2001-2015. Total 24 gol dan 30 assist sukses dibukukan dari 342 pertandingan di lintas ajang.
Kini, pria yang telah gantung sepatu pada 2020 itu memilih untuk menghabiskan sisa waktunya mengabdi kepada klub yang telah membesarkan namanya. Fletcher kini menjabat sebagai Direktur Teknik 'Setan Merah'.
ADVERTISEMENT