Juergen Klopp

Klopp: Akhirnya, Liverpool Bisa Clean Sheet Juga

9 Desember 2019 15:25 WIB
comment
84
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Juergen Klopp senang dan tersenyum. Foto: REUTERS/Phil Noble
zoom-in-whitePerbesar
Juergen Klopp senang dan tersenyum. Foto: REUTERS/Phil Noble
ADVERTISEMENT
Liverpool menang? Itu sudah biasa. Menang tanpa kebobolan? Itu baru luar biasa. Ya, akhirnya Liverpool bisa merasakan clean sheet saat mengalahkan AFC Bournemouth tiga gol tanpa balas, Sabtu (7/12/2019).
ADVERTISEMENT
Juergen Klopp, manajer Liverpool, memuji penampilan anak buahnya di pertandingan itu. Ia juga mengungkapkan rasa senangnya atas raihan clean sheet itu.
"Itu adalah penampilan profesional, terkontrol, dan berakhir dengan gol. Kami tidak ingin membuat pertandingan terlalu menegangkan, jadi kami terus mengontrol Bournemouth," kata Klopp kepada BBC Sport.
"Sekarang, kata yang paling disebut di ruang ganti adalah clean sheet- akhirnya kami bisa merasakannya," lanjut dia.
Manajer Liverpool, Juergen Klopp. Foto: Reuters/Andrew Couldridge
Liverpool selalu kebobolan dalam 13 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi. Terakhir kali The Reds merasakan clean sheet adalah saat mereka mengalahkan Sheffield United 0-1 pada 28 September 2019.
Meski begitu, bukan berarti lini pertahanan Liverpool rapuh. Ada pemain-pemain top macam Virgil van Dijk, Dejan Lovren, dan Joel Matip yang berjaga. Mestinya, ini sudah cukup untuk membuat mereka meraih catatan nirbobol.
ADVERTISEMENT
Selain itu, di depan gawang mereka ada Alisson Becker yang dianugerahi Premier League Golden Glove musim lalu dengan catatan 21 clean sheet. Premier League Golden Glove adalah penghargaan bagi kiper yang sukses mendapat clean sheet terbanyak dalam satu musim.
Alisson Becker, kipper andalan Liverpool. Foto: REUTERS/Phil Noble
Sementara, musim ini Liverpool baru merasakan tiga clean sheet di Premier League. Kalau boleh menduga, ini mungkin ada hubungannya dengan julukan mereka sebagai spesialis gol menit-menit akhir.
Alasannya, kemampuan ofensif itu mungkin membuat para pemain Liverpool tenang-tenang saja saat kebobolan. Mereka seakan meyakini kemampuan skuatnya untuk mencetak gol kemenangan.
Sebab, sejak musim 2018/19, tim asal Merseyside itu mencetak 30 gol pada 15 menit terakhir pertandingan. Pada musim ini mereka juga beberapa kali selamat (dari kekalahan) berkat gol menit-menit akhir. Contohnya, saat melawan Manchester United di Old Trafford --di mana laga berakhir imbang 1-1.
ADVERTISEMENT
"Ini adalah penampilan yang sangat baik. Kami bisa tampil dengan matang dan bermain apik di semua lini" kata Klopp.
"Ini bukan masalah tampil dan menyajikan pertandingan yang menegangkan, ini soal melakukan sesuatu dengan benar. Tidak banyak momen yang merepotkan pertahanan kami, dan itu suatu hal yang baik. Ini nyaris menjadi hari yang sempurna," imbuh dia.
Kemenangan itu membuat Liverpool semakin kokoh di puncak klasemen Premier League dengan 46 poin. Mereka unggul 11 poin dari Leicester City yang berada di posisi kedua dan 14 poin atas Manchester City yang berada di urutan ketiga.
---
Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League. Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo, buruan daftar di sini. Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersi original.
ADVERTISEMENT
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten