Kontrak Pemain Persib Berantakan Usai Liga 1 Ditunda
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Belum melandainya kurva penularan virus corona di berbagai daerah menjadi musababnya.
Direktur PT. Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono, menuturkan bahwa 'Pangeran Biru' akan dihadapkan dengan persoalan sengketa kontrak pemain.
Pasalnya, masa bakti para pemain seyogyanya akan habis pada Februari 2021--ketika kompetisi berakhir.
Namun, karena kompetisi kembali ditangguhkan, besar kemungkinan Liga 1 2020 tidak akan selesai tepat waktu. Ini artinya, Persib harus melakukan negosiasi ulang terkait kontrak para penggawanya.
''Itu pasti berpengaruh (kontrak para pemain). Kita tunggu saja surat resminya seperti apa. Kontrak mereka hanya sampai bulan Februari, karena awalnya dijadwalkan selesai pada bulan tersebut,'' kata Teddy ketika dihubungi kumparan, Selasa (29/9).
''Iya (akan negosiasi ulang). Kita tunggu saja seperti apa. Ya, saat ini jadi berantantakan semua,'' tandasnya.
ADVERTISEMENT
Sesuai dengan keputusan PSSI, kontrak pelatih dan pemain di Liga 1 akan dipotong sebesar 50 persen hingga berakhirnya musim ini. Sejauh ini, seluruh penggawa 'Maung Bandung' dinyatakan telah menandatangani kontrak baru tersebut.
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.