Liga Inggris Segera Terapkan Teknologi Offside Anyar: Bantu Persingkat Waktu

12 April 2024 10:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bendera Offside Foto: Laurence Griffiths
zoom-in-whitePerbesar
Bendera Offside Foto: Laurence Griffiths
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Liga Inggris segera menerapkan teknologi anyar bernama Semi-automoted Offside Technology (SAOT) pada sistem kompetisinya pada musim depan. Rencana ini bahkan telah disetujui bersama oleh seluruh klub Liga Inggris.
ADVERTISEMENT
Menurut laporan BBC, SAOT akan memberikan kemudahan bagi para wasit untuk memeriksa pemain berada di posisi offside atau tidak kala menengok rekaman Video Assistant Referee (VAR). SAOT juga diklaim dapat menyingkat waktu para pengadil dalam memeriksa VAR di lapangan.
Pihak Liga Inggris beralasan bahwa penggunaan sistem SAOT dalam kompetisinya bertujuan untuk meningkatkan konsistensi dan membantu wasit untuk menilai suatu keputusan agar lebih tepat.
"Akan memberikan penempatan garis offside virtual yang lebih cepat dan konsisten, berdasarkan pelacakan pemain optik,” kata pihak Liga Inggris dikutip BBC.
Sergio Reguilon usai gol Manchester United (MU) dinyatakan offside saat lawan Newcastle dalam laga pekan ke-14 Liga Inggris 2023/24 di Stadion St James Park pada Minggu (3/12) dini hari WIB. Foto: Action Images via Reuters/Lee Smith
Kendati demikian, Liga Inggris menegaskan teknologi SAOT hanya menjadi alat bantu wasit dan bukanlah sebagai tolak ukur sebuah keputusan. Wasit tetap akan menjadi penentu semua keputusan di lapangan baik atau buruknya.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya, teknologi ini telah diterapkan oleh FIFA pada Piala Dunia 2022 lalu di Qatar. SAOT juga telah digunakan pada Piala Arab 2021 dan Piala Dunia Antarklub lalu, di mana sistem ini diklaim sangat membantu efisiensi waktu bagi wasit kala memeriksa VAR.
Teknologi SAOT direncanakan akan diterapkan Liga Inggris mulai September atau Oktober selepas jeda internasional. Dan mulai diterapkan penuh pada Liga Inggris musim 2024/25.