Mengawal Lionel Messi di Lapangan Bisa Jadi Tugas Memalukan, Kenapa?

4 Oktober 2020 13:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain FC Barcelona Lionel Messi saat mengikuti latihan di Ciutat Esportiva Joan Gamper, Barcelona, Spanyol. Foto: FC Barcelona/via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pemain FC Barcelona Lionel Messi saat mengikuti latihan di Ciutat Esportiva Joan Gamper, Barcelona, Spanyol. Foto: FC Barcelona/via REUTERS
ADVERTISEMENT
Lionel Messi adalah momok bagi setiap pemain bertahan. La Pulga yang lincah itu sanggup memecundangi gelandang dan bek lawan dengan gocekan mautnya.
ADVERTISEMENT
Jika tak puas, Messi bahkan bisa tak segan-segan menggocek kiper lawan juga. Licin betul pemain sepak bola asal Argentina ini memang.
Sekarang bayangkan, kamu bermain untuk tim yang harus menghadapi Barcelona yang diperkuat Messi. Lalu, pak pelatih tahu-tahu memberi mandat, "Hei, mengawal Messi adalah tugasmu".
Kira-kira, bagaiamana perasaanmu? Apakah sama seperti yang dirasakan oleh Rodrigo Battaglia ini?

Rodrigo Battaglia mengawal Lionel Messi dalam laga Sporting CP vs Barcelona di Liga Champions

Rodrigo Battaglia dari Sporting CP. Foto: Gualter Fatia / Getty Image
Pada gelaran Liga Champions 2017/18. Sporting CP tak beruntung karena harus satu grup dengan Barcelona. Bahkan, mereka sudah harus menjamu Blaugrana di Estadio Jose Alvalade pada matchday kedua.
Klub Ibu Kota Portugal itu tahu betul bahwa Messi adalah megabintang, bomber utama, dan jimat sakti, si 'Raksasa Catalunya'. Makanya, perlu siasat khusus bagi Sporting CP untuk bisa mengalahkan Barcelona besutan Ernesto Valverde.
ADVERTISEMENT
Salah satunya, Jorge Jesus yang kala itu menjadi nakhoda Sporting CP menunjuk seorang pemain untuk mengawal Messi di sepanjang laga. Nama pemain tersebut adalah Rodrigo Battaglia.
"Pada sesi latihan pertama pekan itu, Jorge bilang padaku, 'Batta, kamu akan mengawal si pria pendek (Messi)'," kisahnya di Instagram, dilansir Sport Bible.
Jorge Jesus kala melatih Flamengo. Foto: AFP/Mario Pimentel
"Aku tercengang dan bertanya kepadanya, '[Mengawal] secara keseluruhan, Bos?' dan dia menjawab, 'Ya, secara keseluruhan'," lanjutnya.
Bukannya takut atau gentar, Battaglia malah merasa malu. Lho, malu kenapa?
"Bos (Jorge Jesus) bahkan mengirimiku beberapa video permainannya. Aku bilang kepadanya bahwa aku sudah melihat semuanya, tetapi dia bersikeras [aku harus nonton lagi]. Aku menonton video-video itu bersamanya," sambungnya.
Lionel Messi, bomber Barcelona. Foto: REUTERS/Albert Gea
Lantas, bagaimana hasil laga yang berlangsung pada 27 September 2017 itu? Well, Sporting CP yang saat itu juga diperkuat Bruno Fernandes kalah dari Barcelona.
ADVERTISEMENT
Namun, Battaglia dan seluruh skuat eks klub Cristiano Ronaldo itu telah memberi perlawanan yang sehormat-hormatnya, enggak malu-maluin. Messi bahkan kesulitan berkutik karena pengawalan ketat Battaglia sepanjang dua babak laga.
"Syukurlah, semuanya berjalan baik. Kami kalah 1-0 karena gol bunuh diri [Sebastian Coates], tetapi kami bermain bagus," jelas pemain 29 tahun itu.
"Usai melawan Barcelona, saat bermain di liga, aku selalu diberitahu untuk menjaga salah satu pemain lawan seperti yang kulakukan saat melawan Barcelona," tambahnya.
Sergio Busquets dan Lionel Messi. Foto: REUTERS/Pedro Nunes
Saat kedua tim bertemu pada 5 Desember 2017 di Camp Nou, Barcelona kembali menang. Skornya 2-0. Meski begitu, Messi yang bermain sejak menit 61 juga tak mampu mencetak gol dan assist. Kerja bagus, Battaglia.
Pada musim 2020/21, Sporting CP meminjamkan Rodrigo Battaglia yang berkebangsaan Argentina itu ke klub Liga Spanyol, Deportivo Alaves. Alaves bermain di La Liga juga bersama Barcelona.
ADVERTISEMENT
Nah, lho, artinya Battaglia ada kans kembali menghadapi Messi, nih. Selamat, ya.
----
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.