Mengenal Jesus Gil Manzano, Wasit yang Pernah Usir Messi hingga Lewandowski

9 November 2022 12:56 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wasit asal Spanyol Jesus Gil Manzano. Foto: Ronny Hartmann / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Wasit asal Spanyol Jesus Gil Manzano. Foto: Ronny Hartmann / AFP
ADVERTISEMENT
Jesus Gil Manzano dewasa ini menjadi buah bibir di jagat maya. Wasit berusia 38 tahun itu dinilai terlalu 'ringan tangan' dalam membuat keputusan di atas lapangan.
ADVERTISEMENT
Manzano diketahui baru saja merampungkan tugasnya sebagai pengadil lapangan di Osasuna vs Barcelona pada Rabu (9/11) dini hari WIB. Bertempat di Stadion El Sadar, pertandingan yang dimenangkan Barca dengan skor 2-1 itu sempat diwarnai hujan kartu.
Total enam kartu kuning dan dua kartu merah keluar dari saku Manzano. Dua kartu kuning dan dua kartu merah diterima pemain Blaugrana, kemudian dua kartu kuning yang tersisa diderita oleh penggawa Osasuna.
Pemain FC Bacelona Robert Lewandowski memprotes wasit setelah diganjar kartu merah saat melawan Osasuna pada pertandingan lanjutan Liga Spanyol di stadion El Sadar, Pamplona, Spanyol. Foto: Vincent West/REUTERS
Khusus kartu merah, Manzano memberikan kartu tersebut kepada Robert Lewandowski dan Gerard Pique. Lewandowski harus mandi lebih cepat lantaran mendapat kartu kuning kedua.
Striker Polandia itu diganjar kartu kuning kedua saat laga memasuki menit ke-31. Ia dinilai melakukan pelanggaran usai berduel dengan David Garcia.
ADVERTISEMENT
Sementara, Gerard Pique diusir Manzano saat paruh pertama berakhir. Pique dinilai tak memiliki etiket lantaran melakukan protes yang terlalu berlebihan.
Pemain FC Barcelona Gerard Pique melambai kepada para penggemar setelah memainkan pertandingan kandang terakhirnya untuk FC Barcelona di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, Sabtu (5/11/2022). Foto: Albert Gea/REUTERS
Dikutip dari Marca, Pique kedapatan berkata ke wasit dengan kalimat tak senonoh. Pique yang menghabiskan waktunya di bangku cadangan selama babak pertama tampaknya sangat kesal atas keputusan wasit, terutama saat mengeluarkan kartu merah untuk Lewandowski.
Kendati demikian, sejumlah pihak tetap mengecap Manzano sebagai wasit yang 'ringan tangan'. Bahkan, mayoritas pendukung Blaugrana menilai Manzano memiliki dendam tersendiri lantaran kerap membuat keputusan yang merugikan dalam beberapa tahun terakhir.
Lantas, siapa Jesus Gil Manzano? Bagaimana track record-nya? Simak dalam stori berikut ini.

Profil Jesus Gil Manzano, Wasit yang Pernah Usir Lionel Messi hingga Lewandowski di Barcelona

Wasit asal Spanyol Jesus Gil Manzano. Foto: Ronny Hartmann / AFP
Jesus Gil Manzano lahir pada 4 Februari 1984 di Don Benito, Spanyol. Wasit yang memiliki lisensi FIFA ini telah memulai kiprahnya sebagai pengadil lapangan sejak medio 2000-an.
ADVERTISEMENT
Manzano betul-betul membangun eksistensinya dari nol. Ia mengawali kariernya di Tercera Division atau kasta keempat dalam persepakbolaan Spanyol.
Karier Manzano pun sempat stagnan selama beberapa tahun. Ia diketahui lebih banyak mengisi waktunya dengan menjadi wasit cadangan atau wasit keempat di Tercera Division.
Kendati begitu, hal tersebut tak membuat Manzano patah arang. Ia tumbuh sebagai pribadi yang jeli lantaran kerap menghabiskan waktu di pinggir lapangan.
Lima tahun berselang, ia dipromosikan ke Segunda B Division (divisi ketiga Liga Spanyol). Namanya bahkan mulai dikenal, terutama di kalangan pesepak bola lantaran keputusan Manzano yang dinilai terlalu sadis.
Bek Timnas Inggris, Harry Maguire dari Inggris mendapat kartu merah oleh wasit Jesus Gil Manzano pada pertandingan UEFA Nations League melawan Denmark. Foto: DANIEL LEAL-OLIVAS/REUTERS
Menilik data Soccerway, Manzano selalu mengeluarkan kartu dari sakunya tatkala ditugaskan sebagai wasit utama. Minimal dua kartu kuning dikeluarkan oleh Manzano pada setiap laga.
ADVERTISEMENT
Sikap Manzano yang lugas dan tanpa kompromi tampaknya menjadi penilaian positif bagi sejumlah pihak, terutama bagi RFEF (Asosiasi Sepak Bola Spanyol) dan otoritas wasit yang ada di bawahnya.
Hal itu dibuktikan dengan peningkatan karier Manzano yang cukup signifikan. Ia mendapat promosi ke Segunda Division (divisi dua Liga Spanyol) pada 2009 dan langsung dipromosikan kembali pada 2012 untuk memimpin pertandingan La Liga.
Sejak promosi ke kasta tertinggi, Manzano telah memimpin lebih dari 200 laga. Menurut data Transfermarkt, Real Madrid menjadi klub yang paling sering ia pimpin pertandingannya.
Total 38 laga Los Blancos telah dipimpin olehnya. Dari sederet laga tersebut, Manzano telah mengeluarkan 71 kartu kuning dan empat kartu merah untuk Madrid.
Selebrasi pemain FC Bacelona Pedri usai mencetak gol ke gawang Osasuna pada pertandingan lanjutan Liga Spanyol di stadion El Sadar, Pamplona, Spanyol. Foto: Vincent West/REUTERS
Hanya saja, bila dibandingkan dengan Barcelona, Blaugrana memang memiliki catatan yang lebih kelam. Walau hanya dipimpin Marzano dalam 26 pertandingan, Barca telah memperoleh 63 kartu kuning dan tujuh kartu merah. Catatan tersebut sekaligus mengukuhkan Barca sebagai tim terbanyak yang memperoleh kartu merah dari Marzano.
ADVERTISEMENT
Selain Lewandowski dan Pique, ada sederet bintang Barcelona yang pernah merasakan ketegasan Marzano. Adalah Lionel Messi dan Luis Suarez yang pernah mendapat kartu merah selama aktif membela Barca. Tak ayal bila akhirnya mayoritas suporter Blaugrana tidak menyukai sosok Marzano.
ADVERTISEMENT
Namun, bila melihat sepak terjang Marzano sejak awal tahun ini, tak hanya Barca yang diberikan kartu merah. Ada empat laga lainnya yang tak luput dari 'tangan besi' Marzano.
Gelandang Athletic Bilbao, Ander Herrera, menjadi pemain terakhir yang diberikan kartu merah sebelum Lewandowski dan Pique. Herrera diganjar kartu merah tatkala timnya menahan imbang Sevilla 1-1 pada Oktober lalu.
Selain itu, Marzano pernah mengeluarkan dua kartu merah di laga Athletic Bilbao vs Getafe yang digelar pada bulan Maret. Saat itu, dua penggawa Getafe, Jorge Cuenca dan Jakub Jankto harus mandi lebih cepat.
ADVERTISEMENT