Mengenang Skuat MU saat Terakhir Juara Liga Champions: Ada Ronaldo hingga Rooney

Edwin van der Sar mengangkat trofi Liga Champions bersama Manchester United pada 2008. Foto: AFP/Adrian Dennis

Manchester United (MU) tunduk 2-3 dari RB Leipzig dalam laga pemungkas Grup H Liga Champions 2020/21, Rabu (9/12) dini hari WIB. Hasil itu membuat 'Setan Merah' tersingkir dari Liga Champions musim ini.

MU tampaknya masih belum lepas dari bayang-bayang Sir Alex Ferguson. Sejak Fergie pensiun di tahun 2013, The Red Devils belum lagi memenangi gelar Liga Inggris atau Liga Champions.

Untuk Liga Champions, MU terakhir kali menjuarainya pada musim 2007/08. Saat itu, Edwin van der Sar dan kolega menaklukan sesama wakil Inggris, Chelsea, di partai final via adu penalti, setelah bermain sama kuat 1-1 di waktu normal.

Nah, berikut kumparanBOLA sajikan garangnya skuat MU saat terakhir kali menjuarai Liga Champions di musim 2007/08. Silakan disimak.

Penjaga gawang MU di Liga Champions 2007/08

Edwin van der Sar menepis tendangan penalti Nicolas Anelka di Final Liga Champion 2008. Foto: AFP/Adrian Dennis

Si 'tua-tua keladi', Edwin van der Sar, yang saat itu berusia 38 tahun, sukses menjadi pemain penting di balik kemenangan The Red Devils.

Selain apik bermain sepanjang 90 menit, plus babak perpanjangan waktu, Van der Sar unjuk gigi di momen adu penalti. Ia berhasil menepis sepakan 12 pas Nicolas Anelka, sekaligus memastikan gelar juara Liga Champions jatuh ke tangan mereka.

Sebagai informasi, pria berpaspor Belanda ini mengakhiri karier sepak bolanya pada tahun 2011, di hadapan ribuan penggemar di Old Trafford. Legenda.

Bek MU di Liga Champions 2007/08

Nemanja Vidic. Foto: AFP/JONATHAN NACKSTRAND

Dalam skema 4-4-2, Fergie memasang 4 benteng tangguh di lini pertahanannya. Duo bek tengah diisi Rio Ferdinand dan Nemanja Vidic, sementara Patrice Evra dan Wes Brown mengisi pos wing-back masing-masing kiri dan kanan.

Duet Ferdinand dan Vidic tak perlu diragukan lagi. Mereka adalah tembok kokoh yang sulit dilewati lawan mana pun di masa itu. Lalu, Evra dan Brown juga merupakan dua pemain yang aktif terlibat dalam membantu serangan.

Brown bahkan mencatat assist untuk gol pertama MU lewat crossing akuratnya.

Lini Tengah MU di Liga Champions 2007/08

Cristiano Ronaldo merayakan gol untuk Manchester United bersama Ruud van Nistelrooy. Foto: AFP/Steve Parkin

Di pos gelandang, Fergie mempercayai Paul Scholes, Michael Carrick, Owen Hargreaves, dan megabintang Cristiano Ronaldo.

Memang, Ronaldo gagal mengeksekusi sepakan 12 pas di babak adu penalti. Namun, CR7 sukses membikin gol di waktu normal, lewat sundulan kepalanya, memanfaatkan umpan Wes Brown.

Selain mereka, Fergie masih memiliki banyak gelandang berkualitas di pos ini, yang diturunkan dari bangku cadangan. Mereka adalah Ryan Giggs, Anderson, dan Luis Nani.

Lini Depan MU di Liga Champions 2007/08

Carlos Tevez ketika membela Manchester United. Foto: PAUL BARKER/AFP

Juru gedor menjadi tugas duet Wayne Rooney dan Carlos Tevez. Keduanya, di masa itu, juga merupakan mesin gol andalan United.

Selain bisa menjadi goal-getter, permainan keduanya juga mempermudah Ronaldo untuk mencetak gol. Well, kombinasi Rooney, Tevez, plus Ronaldo memang sangat menakutkan saat itu.

Starting XI MU di laga final Liga Champions 2007/08

Manchester United (4-4-2); Van der Sar (GK); Vidic, Ferdinand, Evra, Brown; Ronaldo, Scholes, Carrick, Hargreaves; Rooney, Tevez.

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.