Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Mengenang Timnas Indonesia Tahan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 1990
14 November 2024 17:30 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Yang teranyar pada laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 1990. Kala itu, pertandingan digelar Jakarta pada tanggal 28 Mei 1989.
Menurut data RSSSF, sebelas pemain pertama yang diturunkan Indonesia adalah Eddy Harto (kiper), Zulkarnain Lubis Hamdani, Jaya Hartono, Herry Kiswanto, Robby Darwis, Yessy Mustamu, Made Pasek Wijaya, Rully Nere, Ricky Yacobi, Maman Suryaman, dan Mustaqim.
Sementara, sebelas pemain pertama yang diturunkan Jepang adalah Shigetetsu Matsunaga (kiper), Masami Ihara, Katsuyoshi Sintoh, Takafumi Horiike, Masaaki Mori, Masanao Sasaki, Tetsuji Hashiratani, Satoru Mochizuki, Kenta Hasegawa, Mitsunori Yoshida, Osamu Maeda.
Sebelas pemain Jepang tersebut kala itu tidak ada yang sedang berkarier di Eropa, melainkan merupakan pemain liga domestik. Termasuk nama Satoru Mochizuki, sosok yang kini menjadi pelatih Timnas Wanita Indonesia.
Adapun di kubu Indonesia ada Ricky Yacobi yang berpengalaman main di Liga Jepang bersama Matsushita FC atau yang kini bernama Gamba Osaka. Berdasarkan Transfermarkt, ia membela klub itu selama Januari-April 1988, lalu pindah ke Arseto Solo.
ADVERTISEMENT
Laga Indonesia vs Jepang di Jakarta tersebut berkesudahan 0-0. Lalu saat tandang di Nishigaoka Stadium, Tokyo, pada 11 Juni 1989, Indonesia kalah 0-5.
Kini, Timnas Indonesia dan Jepang akan kembali berjumpa di Stadion Utama GBK, Jakarta, dalam lanjutan Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia pada Jumat (15/11). Kedua tim sama-sama diperkuat oleh pemain yang berkompetisi di Eropa.
Saat ini, Timnas Indonesia berada di urutan 5 dengan 3 poin pada klasemen Grup C Ronde 3, sedangkan Jepang sedang memuncai klasemen dengan 10 poin. Main di hadapan suporter sendiri, pasukan Shin Tae-yong diharapkan dapat mencuri poin.