Nistelrooy usai Leicester Kebobolan Gol Kontroversial: Kalah di Offside Time

8 Februari 2025 13:00 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Caretaker Manchester United Ruud Van Nistelrooy berbincang dengan Direktur Teknik Darren Fletcher dalam pertandingan Liga Eropa di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, Kamis (7/11/2024). Foto: Oli Scarff/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Caretaker Manchester United Ruud Van Nistelrooy berbincang dengan Direktur Teknik Darren Fletcher dalam pertandingan Liga Eropa di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, Kamis (7/11/2024). Foto: Oli Scarff/AFP
ADVERTISEMENT
Leicester City menelan kekalahan di Ronde 4 Piala FA. Melawan Manchester United (MU) di Old Trafford, Sabtu (8/2) dini hari WIB, Leicester kalah dengan skor 1-2.
ADVERTISEMENT
Pelatih Leicester, Ruud van Nistelrooy, kecewa dengan kekalahan yang dialami timnya. Apalagi, Leicester kebobolan lewat gol yang sangat kontroversial.
Gol yang dibuat Harry Maguire pada menit kee-90+3 dinilai offside. Dalam tayangan ulang, posisi Maguire memang berada dalam posisi offside.
“Kami kalah bukan di Fergie Time tapi kami kalah di offside time,” ucap Nistelrooy dikutip BBC.
“Ketika Anda mempersiapkan diri selama seminggu penuh untuk pertandingan ini dan bereaksi setelah kekalahan dari Everton dan menampilkan performa seperti itu tetapi diputuskan berdasarkan kesalahan yang jelas dan jelas, itu tidak dapat diterima,” tambahnya.
Asisten manajer Manchester United, Ruud van Nistelrooy, memberikan tepuk tangan kepada para penggemar setelah pertandingan. Foto: Paul Childs/REUTERS
Apes bagi Leicester, gol tersebut tidak dapat ditinjau VAR. Sebab, VAR baru akan digunakan di Piala FA dalam babak semifinal.
Pelatih MU, Ruben Amorim, mengaku diuntungkan dengan keputusan wasit. Menurut Amorim, gol akan dianulir anda ada VAR.
ADVERTISEMENT
“Dengan VAR, itu tidak akan gol. Saya pikir penting untuk gunakan VAR karena akan jadi adil untuk pertandingan,” tutur Amorim.