Nomor 10 di Manchester United: Dari Beckham, Rooney, hingga Rashford

Wayne Rooney mengenakan kostum bernomor punggung 10 di Manchester United. (Foto: Odd Andersen/AFP)

Manajer Manchester United, Jose Mourinho, mengeluarkan kebijakan baru bagi skuatnya di musim 2018/19. Satu di antaranya adalah mengganti nomor punggung Marcus Rashford dari nomor 19 ke 10.

Perubahan nomor punggung adalah hal lazim di era Mourinho. Per Squawka, selain Rashford, Jesse Lingard, Matteo Darmian, dan Timothy Fosu-Mensah mengalami hal serupa untuk memudahkan pengisian daftar saat ada pemain muda yang masuk tim utama.

Sejarah mencatat, Rashford akan menjadi pemain kedelapan yang mengenakan nomor punggung 10 di United di era Premier League. Di antaranya adalah Wayne Rooney, Zlatan Ibrahimovic, Ruud van Nistelrooy, Teddy Sheringham, David Beckham, Roy Keane, dan Mark Hughes.

Lantas, bagaimana nasib delapan pemain tersebut saat menggunakan nomor punggung 10? Apakah berjalan baik atau justru menukik dan tampil mengecewakan?

Mark Hughes

Perjalanan nomor punggung 10 Manchester United di era Premier League dimulai oleh Mark Hughes. Ia mengenakan nomor punggung 10 sejak datang pada periode keduanya memperkuat United, musim 1988/89.

Hughes membuktikan bahwa ia layak mengenakan nomor punggung 10. Tiga musim mengenakan nomor punggung 10 di era Premier League, pemain yang sempat jadi pembelian termahal United ini, membukukan 50 gol.

Tak hanya soal ketajaman, Hughes juga berperan atas reputasi United di periode awal Premier League. Dalam tiga musimnya, ia mempersembahkan lima gelar, termasuk dua trofi Premier League, yakni musim 1992/93 dan 1993/94.

Roy Keane

Keane dan trofi Piala FA 2004. (Foto: POOL / AFP)

Roy Keane datang ke Manchester United pada musim panas 1993/94. Dua musim menjadi cadangan Paul Ince dan Bryan Robson di lini tengah, Keane lantas mendapatkan kepercayaan besar di musim 1995/96.

Kepergian Ince ke Inter Milan membuat Keane mendapatkan satu tempat di lini tengah ‘Iblis Merah’. Keputusan Hughes menerima pinangan Chelsea membuatnya menerima kesempatan untuk menjadi pemilik nomor punggung 10.

Lewat nomor tersebut, Keane membawa United meraih gelar Premier League ketiganya. Meski demikian, pada awal musim 1996/97, ia memutuskan untuk kembali mengenakan nomor punggung yang ia dapat saat pertama kali bergabung United, 16.

David Beckham

David Beckham ketika berseragam United. (Foto: Reuters)

Nomor punggung 10 yang lowong di awal musim 1996/97 diberikan oleh Sir Alex Ferguson kepada David Beckham. Dengan perubahan nomor ini, Beckham pun mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak ketimbang sebelumnya.

Perubahan nomor punggung diikuti kesempatan bermain untuk Beckham yang kian besar. Dengan mengenakan nomor punggung 10, ia tercatat membukukan total 36 pertandingan dan mencetak total delapan gol.

Kisah Beckham dan nomor punggung 10 hanya berjalan satu tahun. Hal itu berkaitan dengan kedatangan pemain anyar, Teddy Sheringham, yang memiliki preferensi untuk mengenakan nomor punggung 10.

Teddy Sheringham

Pada musim panas 1997, Manchester United mendatangkan Teddy Sheringham dari Tottenham Hotspur untuk menggantikan Eric Cantona, yang mengumumkan pensiun. Sheringham didatangkan dengan biaya 3,5 juta poundsterling.

Satu-satunya masalah Sheringham saat pertama kali datang di United adalah saat tahu apabila nomor punggung 10 telah digunakan oleh David Beckham. Tanpa mempedulikan status Beckham, ia pun meminta Sir Alex Ferguson, untuk menggunakan nomor tersebut.

“Saya bertanya ke Ferguson, ‘Bisakah saya mengenakan nomor punggung 10?’ Tanpa mengucapkan satu pun kata, ia kemudian mendatangi Beckham dan mengatakan bahwa saya meminta nomor tersebut,” kata Sheringham.

Sheringham mencatat 104 penampilan dan hanya mampu membukukan 31 gol. Meski demikian, minimnya catatan bermain mampu ditutupi dengan tiga gelar Premier League dan treble winners di musim 1998/99.

Ruud van Nistelrooy

Usai Teddy Sheringham hengkang dari Manchester United pada 2001/02, nomor punggung 10 diwariskan kepada penggawa anyar asal Belanda, Ruud van Nistelrooy. Uniknya, menurut Mirror, pemain asal Belanda tersebut tak menyangka bakal diberi nomor punggung 10.

Keputusan Nistelrooy mengenakan nomor punggung 10 berbuah manis. Di musim perdananya, ia membukukan 23 gol dalam 32 pertandingan. Musim perdananya makin menyenangkan saat ia meraih gelar PFA Players' Player of the Year.

Dalam lima musim mengenakan nomor punggung 10, Nistelrooy bermain dalam total 150 pertandingan dan membukukan 95 gol. Nomor punggung 10 United kembali lowong setelah ia memutuskan untuk menerima pinangan Real Madrid pada musim panas 2006/07.

Wayne Rooney

Kepergian Ruud van Nistelrooy ke Real Madrid membuat Sir Alex Ferguson memberikan nomor punggung 10 kepada Wayne Rooney. Musim perdana Rooney mengenakan nomor punggung 10 berakhir manis setelah ia tampil dalam 55 laga dengan total membukukan 23 gol.

Dalam sebuah wawancara, Rooney bercerita bahwa ia memilih nomor punggung 10 karena itu merupakan nomor punggung favoritnya. Pun demikian dengan hasratnya untuk tampil seperti idolanya, Pele.

“Ada banyak alasan mengapa saya memilih nomor punggung 10. Saya masih ingat dengan jelas laga pertama saya dengan mengenakan nomor punggung 10. Saya juga ingat gol pertama yang saya ciptakan saat mengenakan nomor tersebut,” kata Rooney.

Zlatan Ibrahimovic

Tak ada yang tahu bagaimana masa depan Zlatan Ibrahimovic saat kontraknya bersama Manchester United habis di akhir musim 2016/17. Dua bulan berselang, ia menandatangani kontrak baru bersama ‘Iblis Merah’ untuk jangka waktu satu musim.

Ibrahimovic tak hanya kembali memperkuat United, ia juga pulang dengan nomor punggung baru, 10. Nomor punggung 10 kosong setelah Wayne Rooney hengkang ke Everton pada musim panas 2017.

Dalam sebuah laporan, Ibrahimovic mengatakan bahwa nomor punggung 10 sengaja ia berikan kepada Romelu Lukaku. Ia berkata bahwa Lukaku meminta nomor punggung tersebut dan satu-satunya yang bisa ia lakukan hanya menerimanya.

“Saya bilang kepada Lukaku kalau saya tak berada di level yang pantas untuk mengenakan nomor punggung 10. Jadi, saya tak akan membuatnya memohon-mohon dan bakal menyambutnya, seperti memberikan nomor punggung sembilan,” kata Ibrahimovic.

Marcus Rashford

Rashford pada laga melawan Burton. (Foto: Jason Cairnduff/Reuters)

Marcus Rashford terdaftar di tim utama Manchester United pada musim 2015/16 dengan nomor punggung 39. Belum ada semusim menggunakan nomor punggung tersebut, ia diminta oleh Jose Mourinho untuk mengenakan nomor punggung 19.

Dua musim bermain dengan nomor punggung 19, Rashford mencatat banyak pencapaian. Mulai dari mencetak gol di laga debutnya--di Liga Europa dan Premier League hingga menjadi pemain termuda yang mencetak gol di Derbi Manchester pada era Premier League.

Soal trofi, Rashford baru mempersembahkan gelar FA Cup 2015/16, Piala Liga 2016/17, Community Shield 2016, dan Liga Europa 2017. Pada musim depan, ia dipastikan bakal mengenakan nomor punggung baru: 10. Apakah perubahan nomor punggung tersebut ikut mengubah statusnya jadi penggawa penting?