Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tampilnya Daniel memastikan adanya generasi ketiga keluarga Maldini di AC Milan . Sebelumnya, ada Paolo yang memperkuat Milan dari tahun 1984 sampai 2009. Sebelum Paolo, ada ayahnya, Cesare Maldini—kakek Daniel—yang membela Rossoneri pada 1950 sampai 1960an.
Itu jelas membanggakan. Namun, Paolo merasa kaget anaknya tampil di laga versus Verona. Pasalnya, menurut penuturan sang ayah, Daniel tak berlatih dalam beberapa hari terakhir, dan baru masuk ke dalam skuat Milan untuk melawan Verona dalam detik-detik terakhir.
“Tampilnya Daniel tak direncanakan. Sebenarnya, ia tak semestinya ada di dalam skuat karena ia tak berlatih dalam beberapa hari terakhir. Ia baru masuk ke dalam skuat menjelang laga dimulai,” kata Paolo, dilansir Football Italia.
Paolo tentu paham situasi Daniel. Selain karena ia adalah ayah sang pemain, pria berusia 51 tahun itu masuk ke dalam jajaran direksi Milan.
ADVERTISEMENT
Memang, saat itu Milan tengah imbang 1-1 dengan Hellas Verona . Namun, orang yang waras tentu tak akan berharap pemain yang masuk beberapa detik sebelum laga usai bisa mengubah pertandingan.
Pertandingan itu sendiri berlangsung tak menyenangkan buat Milan. Mereka berhasil menguasai laga. Tak hanya itu, Milan juga bermain dengan satu pemain lebih banyak setelah gelandang Verona, Sofyan Amrabat, menerima kartu merah di menit ke-68. Namun, upaya mereka untuk mencetak gol kemenangan selalu mentok.
Paolo menyatakan bahwa pertandingan tersebut membuatnya tak bisa terlalu senang saat Daniel merumput. Namun, setelah laga usai, Paolo mengakui betapa bangganya ketika anaknya resmi memperpanjang keterlibatan dinasti Maldini di Milan.
ADVERTISEMENT
“Saya tak memiliki kesempatan untuk terlalu emosional karena pikiran saya benar-benar fokus kepada pertandingan. Namun, saat ini, saya tahu bahwa tampilnya Daniel Maldini adalah momen yang bersejarah buat keluarga saya. Para suporter juga menyambutnya dengan baik,” tutup Paolo Maldini .