Papu Gomez: Bergamo Teramat Sunyi, Tak Ubahnya seperti Kota di Film-film Horor

14 Maret 2020 15:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengendara skuter listrik melintasi jalanan yang sepi di Italia. Foto: REUTERS/Remo Casilli
zoom-in-whitePerbesar
Pengendara skuter listrik melintasi jalanan yang sepi di Italia. Foto: REUTERS/Remo Casilli
ADVERTISEMENT
Virus corona 'membunuh' Italia. Pada penghitungan Rabu (11/3/20) waktu setempat, virus corona sudah merenggut nyawa 827 warga Italia.
ADVERTISEMENT
Itulah mengapa Perdana Menteri Giuseppe Conte memberlakukan karantina (lockdown) seluruh wilayah Italia, termasuk juga Bergamo. Basis Atalanta itu jadi salah satu kota yang terkena impak atas wabah yang awalnya berasal dari China tersebut.
Alejandro 'Papu' Gomez mengungkapkan betapa sunyinya jalanan Bergamo. Gelandang serang Atalanta tersebut bahkan menyebut situasi itu tak ubahnya seperti di film-film horor.
"Tidak ada seorang pun di jalanan. Para penggemar harus menghormati aturan,” kata Gomez kepada Radio Club 94.7.
“Satu-satunya hal yang masih terbuka adalah supermarket, tetapi Anda dapat memesan dari internet dan mereka mengirimkan semuanya ke rumah Anda. Tidak ada seorang pun di jalanan, itu seperti berada di film horor. Saya tidak melebih-lebihkan."
Penggawa Atalanta, Alejandro 'Papu' Gomez. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
Papu, yang sudah berseragam Atalanta sejak 2014, tengah merakit musim terbaiknya saat ini. La Dea dibawanya mencicipi Liga Champions pertama dalam sejarah klub. Hebatnya lagi, Gian Piero Gasperini kini telah mencapai babak perempat final usai menyingkirkan Valencia dua pekan lalu.
ADVERTISEMENT
Tapi, apa mau dikata, euforia para penduduk Bergamo itu meski ditunda untuk sementara. UEFA telah menangguhkan Liga Champions dan juga Liga Europa. Demikian pula dengan kebijakan Pemerintah Italia yang memutuskan untuk menunda Serie A dan Serie B hingga 3 April.
"Di Bergamo ada 400 kasus, kami tahu bahwa rasa cinta para penggemar kepada sangat besar. Akan tetapi, kami harus menghormati aturan dan tetap berada di rumah kami," lanjut Gomez.
Atalanta merayakan kemenangan atas Valencia di leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2019/20. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
Keputusan Pemerintah Italia untuk menangguhkan kompetisi sepak bola domestik mereka bisa dibilang tepat. Pasalnya, sejumlah pemain terbukti positif mengidap virus corona, yakni Daniel Rugani (Juventus), Manolo Gabbiadini (Sampdoria), serta Dusan Vlahovic (Fiorentina).