Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Paul Pogba Kirim Pesan Menohok ke Manchester United: Anda Salah Besar
17 Juni 2022 10:10 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Hal itu disampaikan langsung oleh Pogba dalam sebuah film dokumenter yang dirilis oleh Amazon Prime. Dalam film berjudul "The Pogumentary" itu, Pogba mencurahkan keluh kesah yang dialaminya dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir.
Ia mengatakan kubu 'Setan Merah' terlalu lama untuk mengambil keputusan. Akibatnya, kala kontraknya berada di ujung tanduk, Pogba merasa tak tertarik untuk melanjutkan kariernya di Old Trafford.
"Dalam video ini, saya ingin mengatakan bahwa Manchester [United] telah membuat kesalahan besar karena menunggu saya untuk meminta perpanjangan kontrak," kata Pogba dalam salah satu scene di "The Pogumentary" seperti dikutip dari BBC International.
"Dan pernyataan ini saya ucap sebagai bukti kepada klub lain bahwa Manchester [United] tidak benar-benar menawarkan saya kontrak."
ADVERTISEMENT
"Lantas, bagaimana Anda bisa memberi tahu seorang pemain bahwa Anda benar-benar menginginkan pemain tersebut untuk bertahan ketika Anda tidak menawarkan apa pun kepadanya. Saya belum pernah melihat hal ini terjadi sebelumnya," lanjut Pogba.
Alhasil, Pogba yang kadung kesal terhadap perlakuan kubu MU menolak semua tawaran yang datang di menit-menit akhir. Bintang Timnas Prancis itu tampaknya sudah menutup pintunya rapat-rapat lantaran dianggap sepele oleh manajemen MU.
Padahal, The Red Devils dilaporkan siap mengganjar Pogba dengan upah fantastis. Dilaporkan, MU siap menggaji pemain berusia 29 tahun itu dengan bayaran 300 ribu poundsterling (sekitar Rp 5,4 miliar) per pekan.
Selain itu, adapula peran eks agen Pogba, Mino Raiola, dalam keputusannya menolak perpanjangan kontrak di MU. Raiola mengatakan pemain yang berposisi sebagai gelandang itu harus menemukan kebahagiannya di klub lain.
ADVERTISEMENT
"Kami harus bisa membuat Anda [Pogba] bermain di tempat yang nyaman, senyaman kala Anda bermain di Timnas Prancis," kata Raiola jauh sebelum mengembuskan napas terakhirnya.
"Bersama Timnas Prancis, Anda adalah Pogba yang sebenarnya. Begitu pula saat di Juventus, Anda juga dapat menjadi diri sendiri di sana. Namun, ketika di Manchester [United], Anda tidak dapat melakukan hal itu, karena ada sesuatu yang menghalangi," tandasnya.