Pelatih Australia Jelang Lawan Timnas Indonesia: Bukan Pertama, Kami Sudah Riset

Aksi pemain Timnas Indonesia, Rafael Struick, dipantau pelatih Australia, Graham Arnold, pada pertandingan babak 16 besar Piala Asia di Stadion Jassim bin Hamad, Al Rayyan, Qatar, 28 Januari 2024. Foto: Giuseppe CACACE / AFP

Pelatih Australia, Graham Arnold, telah melakukan riset terhadap Timnas Indonesia. Ia menyadari bahwa ini bukan kali perdana kedua tim bersua di laga resmi.

Australia dijadwalkan menyambut laga tandang kontra Timnas Indonesia dalam laga kedua matchday perdana Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Selasa (10/9) pukul 19:00 WIB.

Arnold mengakui memang penggawa 'Garuda' tunjukkan perkembangan di atas lapangan. Namun, Arnold yakin anak asuhnya mampu terapkan strategi dengan baik demi membawa poin penuh dari laga itu.

"Kami sudah bertemu Indonesia beberapa kali, kami bertemu di Piala Asia [2023], kami juga bertemu di Piala Asia U-23 [2024]. Kami telah melakukan riset, ya permainan Indonesia telah berkembang. Kami harus fokus untuk menampilkan performa terbaik kami," kata Arnold dalam sesi konferensi pers vs Indonesia di GBK, Senin (9/9).

Pelatih Timnas Australia, Graham Arnold, jelang laga Piala Asia di Qatar pada Januari 2024. Foto: REUTERS/Molly Darlington

Hal senada juga diungkapkan oleh sang pemain, Aziz Behich. Bek berusia 33 tahun itu menyebut telah mengantongi kelemahan serta kelebihan dari Timnas Indonesia.

"Kami menantikan laga yang kompetitif ini (melawan Indonesia). Kami sudah mempelajari tim ini. Kami sangat bersemangat, tidak sabar dengan atmosfer yang katanya sangat seru. Semoga pertandingan berjalan baik untuk kami, Jadi kita lihat saja bagaimana performa kami besok," ujar Behich.

Pada laga perdananya, Australia ditekuk tipis 0-1 oleh Bahrain saat bermain di Gold Coast, sedangkan Indonesia mengimbangi Arab Saudi 1-1 di Jeddah.