Pelatih Minta Maaf Usai Iran Gagal ke Final Piala Asia: Saya Bertanggung Jawab

Pelatih Iran Amir Ghalenoei. Foto: KARIM JAAFAR / AFP

Amir Ghalenoei meminta maaf atas kegagalan Timnas Iran menembus final Piala Asia. Dirinya siap bertanggung jawab atas kekalahan Iran dari tuan rumah Qatar dengan skor 3-2 pada babak semifinal Piala Asia di Al Thumama Stadium, Rabu (7/2) malam WIB.

Amir mengaku, dirinya telah melakukan kesalahan taktikal hingga menyebabkan Iran harus terhenti langkahnya pada babak semifinal. Dengan tegas, Amir mengatakan bahwa kesalahan ada pada dirinya dan menyatakan penggawa Timnas Iran telah melakukan yang terbaik pada laga tersebut.

"Ada masalah teknis. Sebagai pelatih, saya bertanggung jawab. Mereka [pemain Timnas Iran] telah melakukan yang terbaik," ucap Amir, dikutip dari Varzesh3.

"Jika ada harus yang disalahkan, itu saya. Pemain saya telah melakukan yang terbaik," sambungnya.

Reaksi kecewa Sardar Azmoun saat Iran vs Qatar dalam laga semifinal Piala Asia di Al Thumama Stadium, Doha, pada 8 Februari 2024. Foto: REUTERS/Molly Darlington

Secara terbuka, pelatih berusia 60 tahun tersebut mengaku kecewa atas kekalahan Iran dari Qatar. Amir meminta maaf kepada para fans Iran karena tak dapat memenuhi ekspektasi untuk membawa pulang trofi Piala Asia.

"Kami kalah pada pertandingan ini, saya sangat kecewa dengan semua itu. Saya adalah pelaku utama atas hasil buruk ini, saya harus meminta maaf kepada semua orang," tandasnya.

Qatar yang menyandang sebagai tuan rumah berhasil meraih kemenangan dari Iran pada babak semifinal Piala Asia kali ini. Hasil akhir 3-2 menjadi bukti sengitnya laga di Al Thumama Stadium ini.

Dengan kemenangan tersebut, Qatar dipastikan bersua Yordania pada babak final Piala Asia. Sebelumnya, Yordania berhasil menang 2-0 atas Korea Selatan pada Selasa (6/2) .

Qatar merupakan kampiun Piala Asia pada 2019. The Maroons memiliki peluang untuk mempertahankan gelar juara Piala Asia. Laga final antara Qatar kontra Yordania bakal berlangsung pada Sabtu (10/2) di Stadion Lusail.