Pemain Muda Meriahkan Championship Series BRI Liga 1

26 Mei 2024 21:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bali United vs Borneo FC pada leg pertama perebutan tempat ketiga Championship Series Liga 1 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Sabtu (25/5/2024). Foto: Instagram/@baliunitedfc
zoom-in-whitePerbesar
Bali United vs Borneo FC pada leg pertama perebutan tempat ketiga Championship Series Liga 1 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Sabtu (25/5/2024). Foto: Instagram/@baliunitedfc
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tagar BRImo merajai trending topik di platform media sosial X, Sabtu (25/5) malam. Trending-nya BRImo tak terlepas dari laga perebutan tempat ketiga Championship Series BRI Liga 1 yang mempertemukan Bali United dan Borneo FC. Kedua tim nyatanya merupakan tim penyumbang pemain muda ke skuat timnas.
ADVERTISEMENT
Di ajang Piala Dunia U-17 lalu, Borneo dan Bali United total menyumbang empat pemain ke timnas U-17. Dua pemain Borneo eks timnas U-17, Rizdjar Nurviat Subagia dan Alharezzi Buffon bahkan telah sukses menembus tim utama Borneo. Hebatnya nama Buffon kini menjadi buah bibir karena penampilannya pada Championship Series.
Warganet mengapresiasi BRI Liga 1 yang terbukti mampu melahirkan bintang muda baru. Warganet memuji program pembinaan pemain muda yang sempat digagas BRI lewat program BRImo Future Garuda. Program yang melibatkan legenda sepak bola dunia, seperti Roberto Carlos, Eric Abidal, Juan Sebastian Veron, dan Marco Materazzi itu dinilai menjadi salah satu program yang berhasil menginspirasi pemain muda.
Pengamat sepak bola, Kesit B Handoyo, memuji BRI Liga 1 yang tak hanya menyajikan kompetisi di level senior, tapi juga memperhatikan pembinaan pemain muda. Regulasi sekaligus program dari BRI Liga 1 terbukti mampu mendorong regenerasi pemain.
ADVERTISEMENT
Bali United vs Borneo FC pada leg pertama perebutan tempat ketiga Championship Series Liga 1 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Sabtu (25/5/2024). Foto: Instagram/@baliunitedfc
"Munculnya talenta-talenta muda dari Indonesia seperti Ezzi Buffon buah dari adanya aturan dari PSSI yang mewajibkan pemain u-23 untuk turun di setiap pertandingan BRI Liga 1. Jadi wajar kalau pemain muda bermunculan dari BRI Liga 1," kata Kesit, Sabtu (25/5).
Ia pun turut memuji program BRImo Future Garuda yang memperhatikan pembinaan pemain muda sebagai sinergi dari kompetisi senior.
"Dari program BRImo Future Garuda itu, para pemain mendapatkan ilmu dari para pemain-pemain top dunia seperti bagaimana misalnya menjadi seorang pesepak bola yang profesional, bagaimana cara melatih diri, bersaing dalam kompetisi yang sehat," ujarnya.
"Program seperti BRImo Garuda Future itu bisa saja dilanjutkan apa pun namanya, sepanjang menghadirkan pemain-pemain legenda dunia, pemain top dunia yang sudah memiliki banyak pengalaman, itu akan memberikan dampak yang sangat baik bagi pemain-pemain muda Indonesia," dirinya menambahkan.
ADVERTISEMENT