Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.0
ADVERTISEMENT
Diberi kartu merah karena pelanggaran keras dan diusir ke luar lapangan mungkin hal yang biasa bagi pemain sepak bola. Namun, gelandang Timnas Inggris , Ross Barkley , mendapat peringatan sampai didepak dari hotel karena mabuk dan rusuh.
ADVERTISEMENT
Peristiwa itu terjadi pada Kamis (20/5) malam waktu setempat, di mana Barkley yang minum-minum dengan temannya dikeluarkan dari The May Fair Hotel, London.
Menurut laporan The Sun, pemain Aston Villa itu sempat mengayunkan tangannya ke salah satu pelanggan saat ia terhuyung-huyung ke pintu dan menghampiri petugas keamanan.
Barkley sebelumnya sempat pergi sebentar dengan temannya kemudian kembali lagi ke meja mereka. Selanjutnya, keduanya dihampiri petugas keamanan dan disuruh minggat.
Begitu berada di luar, Barkley tampak tidak mampu menguasai dirinya. Ia terlihat kesulitan berdiri dan mesti ditopang untuk sekadar melangkahkan kaki.
Seorang sumber mengatakan kepada The Sun bahwa pemain 27 tahun itu benar-benar hilang kesadaran dan sebelumnya sempat merusuh di area hotel.
ADVERTISEMENT
"Saya pertama kali melihatnya berdebat dengan seseorang. Ross dengan sopan diminta pergi. Tapi mereka kembali, terhuyung-huyung di meja yang penuh sesak dan benar-benar mengoceh," ungkapnya kepada The Sun.
"Kemudian staf keamanan melihatnya dan mereka dikawal ke ruang depan. Suasana menjadi panas Mereka berdebat. Hampir terjadi kontak fisik dan penjaga mendorongnya keluar," sambungnya.
Insiden tersebut terjadi setelah Barkley masuk sebagai pemain pengganti dalam kemenangan 2-1 Aston Villa atas Tottenham Hotspur, Kamis (20/5).
Barkley berseragam The Villa dengan status pinjaman dari Chelsea. Ia sendiri telah mengantongi 33 penampilan bersama Timnas Inggris.
****