Pep Guardiola Jelaskan Alasan Manchester City Kalah dari Nottingham

Pelatih Manchester City Pep Guardiola menyaksikan anak asuhannya bertanding melawan Juventus pada pertandingan Liga Champions Eropa di Allianz Stadium, Turin, Italia, Rabu (11/12/2024). Foto: Isabella Bonotto/AFP

Manchester City kalah saat bertandang ke markas Nottingham Forest dalam pertandingan lanjutan Liga Inggris 2024/25, Sabtu (8/3) malam WIB. Pelatih Pep Guardiola menjelaskan alasan timnya gagal di laga itu.

Man City kalah tipis dengan skor 0-1 dari tim tuan rumah. Gol kemenangan Nottingham dicetak oleh Callum Hudson-Odoi saat laga memasuki menit 83. Gol itu bermula dari sebuah skema serangan balik cepat.

Usai pertandingan, Pep Guardiola menjelaskan bahwa timnya sulit untuk menciptakan peluang-peluang berbahaya. Selain itu, ia juga mengakui kualitas Nottingham yang solid dalam bertahan.

''Pertandingan itu adalah pertandingan yang sangat ketat di akhir, satu aksi transisi [ke bertahan] yang tidak dapat kami lakukan. Kami kehilangan momen dalam transisi itu, dan mereka mencetak gol,'' kata Pep Guardiola, dikutip dari laman resmi klub.

''Proses kami [membangun serangan] juga sedikit lambat, kami kesulitan menciptakan peluang. Tapi, saya ingin memuji lawan karena mereka bertahan dengan sangat baik,'' lanjutnya.

Ola Aina dari Nottingham berusaha mendapatkan bola dari pemain Manchester City, Erling Haaland, di The City Ground, Nottingham, Inggris - 8 Maret 2025. Foto: REUTERS/Chris Radburn

Saat ini, Manchester City ada di peringkat keempat klasemen dengan 47 poin. Sementara, Nottingham ada di urutan ketiga dengan 51 poin. Posisi Man City rawan karena Chelsea, yang berada di posisi kelima dengan 46 poin, belum memainkan pertandingan pekan ke-28.

''Kami harus memenangi pertandingan [tersisa], dan jika kami tidak menang banyak di pertandingan-pertandingan selanjutnya, sulit untuk mengamankan posisi [zona Liga Champions]. Itu akan menjadi pertandingan yang sulit,'' ucap Guardiola.

''Kami memiliki sepuluh pertandingan tersisa. Dan, kami harus memenangi banyak pertandingan untuk lolos [ke Liga Champions musim depan]. Sesederhana itu,'' dirinya menambahkan.