Persija Bantah Berhentikan Edson Tavares Lewat Pesan WhatsApp

4 Januari 2020 15:54 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Persija, Edson Tavares, dalam sesi jumpa pers sebelum laga menghadapi Kateng Putra. Foto: Dok. Media Persija
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Persija, Edson Tavares, dalam sesi jumpa pers sebelum laga menghadapi Kateng Putra. Foto: Dok. Media Persija
ADVERTISEMENT
Persija Jakarta akhirnya resmi mengumumkan bahwa Edson Tavares tidak akan lagi mengisi kursi kepelatihan pada Sabtu (4/1/2020). Kabar menyoal masa depan Tavares sebelumnya sempat menimbulkan isu tak sedap kepada tim Macan Kemayoran.
ADVERTISEMENT
Pada Kamis (2/1), Tavares mengabarkan bahwa pihak manajemen melalui Presiden Persija, Ferry Paulus, mengirimkan pesan singkat via WhatsApp (WA) bahwa dirinya tidak lagi menjabat sebagai pelatih tim Ibu Kota.
Namun, Ferry langsung meluruskan kabar soal pemberhentian Tavares lewat pesan singkat. Ferry menyebut bahwa Persija sudah mengirimkan surat resmi kepada sosok 63 tahun itu menyoal kontrak yang tak diperpanjang.
"Pastinya kami telah mengirim surat kepada Edson Tavares. Perihal pesan singkat (WA), itu dilakukan sebagai bentuk pertemanan dan komunikasi non-formal. Selama ini kami dan Edson memang rutin berkomunikasi lewat pesan singkat,” ujar Ferry dilansir situs resmi Persija.
Tavares sendiri datang ke Persija pada September 2019. Ketika itu, kondisi Marco Simic dan kolega tengah tak baik-baik saja hingga sempat terjebak di papan bawah klasemen Liga 1 2019.
ADVERTISEMENT
Bersama Tavares, prestasi Persija membaik hingga akhirnya bisa finis di urutan 10 dengan 44 poin. Jika dirinci, Tavares menjalani 15 laga bersama Persija dengan memberikan 7 kemenangan, 3 seri, dan 5 kali kekalahan.
Pelatih Persija, Edson Tavares Foto: Alan Kusuma/kumparan
Akan tetapi, hasil tersebut nyatanya tak membuat Persija mengambil langkah memperpanjang kontrak Tavares. Ferry menyebut Persija akan melakukan perbaikan yang salah satunya ada di sektor pelatih untuk mengincar prestasi lebih apik pada musim 2020.
“Tentunya kami melihat secara keseluruhan. Persija memiliki target juara di tahun depan. Berbagai aspek kami pertimbangkan salah satunya posisi pelatih,” tutup jelas Ferry.
Setelah memberhentikan Tavares, dalam watu dekat manajemen Persija rencananya akan memberikan keterangan resmi terkait siapa pelatih anyar untuk musim ini.
ADVERTISEMENT