Pinjol & Judol Pengaruhi Daya Beli Suporter Nonton Persija di Stadion

18 Januari 2025 13:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Massa pendukung klub sepak bola Persija Jakarta yang tergabung dalam The Jak Mania memadati kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI) untuk merayakan HUT yang ke-96 kesebelasan kesayangan mereka di Jakarta, Kamis (28/11/2024) dini hari. Foto: Zaky Fahreziansyah/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Massa pendukung klub sepak bola Persija Jakarta yang tergabung dalam The Jak Mania memadati kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI) untuk merayakan HUT yang ke-96 kesebelasan kesayangan mereka di Jakarta, Kamis (28/11/2024) dini hari. Foto: Zaky Fahreziansyah/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Direktur Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, mengakui bahwa jadi tim musafir membuat jumlah suporter yang datang ke stadion alami penurunan. Hal ini tentu pengaruhi pemasukan serta finansial dari 'Macan Kemayoran'. Prapanca juga sebut ada beberapa faktor lain yang akibatkan hal tersebut seperti pinjaman online (pinjol) dan judi online (judol).
ADVERTISEMENT
Liga 1 musim ini alami penurunan jumlah suporter yang menonton langsung ke stadion. Dari laporan PT LIB, Persebaya menjadi klub yang miliki jumlah suporter paling banyak yang hadir langsung di stadion pada putaran pertama. Sementara, suporter terbanyak yang hadir dalam satu laga tercatat pada laga Persija menjamu PSS Sleman di JIS, Sabtu (21/12) lalu.
Prapanca mengatakan Persija yang menjadi tim musafir di beberapa laga pengaruhi angka suporter yang hadir ke stadion. Hal itu juga bikin efek tersendiri bagi pemasukan dan finansial klub. Ia akui ini jadi suatu masalah tersendiri bagi kubu 'Macan Kemayoran'.
Pesepak bola Persija Jakarta Gustavo Almeida (tengah bawah) berselebrasi bersama rekan setimnya usai mencetak gol ke gawang PSS Sleman dalam pertandingan Liga 1 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Sabtu (21/12/2024). Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
"Dalam data Liga 1, awalnya penonton terbanyak itu Persebaya. Tetapi dalam satu laga melawan PSS kemarin, kami nomor satu. Secara akumulasi putaran pertama [suporter yang hadir ke stadion], Persebaya di atas kami. Kami agak kurang karena tidak bisa bermain di Jakarta. Dan, itu memberi pengaruh terhadap jumlah penonton," ujar Prapanca kepada pewarta di Jakarta, Jumat (17/1).
ADVERTISEMENT
Prapanca juga menyorot penurunan jumlah penonton yang hadir ke stadion dipengaruhi oleh beberapa faktor lain. Misalnya seperti adanya kasus pinjol dan judol yang kini marak terjadi di tengah-tengah masyarakat. Kini, Persija sedang mencari solusi untuk mengatasi hal itu.
Koreo Jakmania di laga lanjutan Liga 1 antara Persija Jakarta melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (30/7/2023). Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
"Pelayanan kami juga harus ditingkatkan saat menggelar laga di Jakarta. Misalnya ada penunjuk jalan untuk lokasi parkir. Lalu, kami memberikan hiburan dua jam sebelum kick-off. Ada merchandise Persija. Tujuannya agar mereka bisa menikmati pertandingan dan hiburan di stadion," tutupnya.