Pintu Keluar dari Chelsea Telah Dibukakan untuk Cahill

Kapten Chelsea, Gary Cahill. (Foto: Reuters/David Klein)

Keputusan Maurizio Sarri menerima tawaran mengisi kursi pelatih yang diberikan Chelsea pada musim panas silam adalah mimpi buruk bagi Gary Cahill. Kini, bangku cadangan menjadi sahabat karib mantan bek Bolton Wanderers itu.

Cahill hanya tampil selama 21 menit di Premier League musim ini. Berbeda kelewat jauh dengan catatan 27 penampilan bek berkebangsaan Inggris itu di liga pada musim lalu.

Cahill memang mendapatkan menit bermain lebih di Liga Europa dan Piala Liga. Namun, perlu diingat juga di dua turnamen itu Sarri biasa menurunkan pemain-pemain muda dan pelapis. Alias, sejauh ini baik Liga Europa dan Piala Liga masih bukan prioritas utama Chelsea di bawah binaan Sarri.

Sarri mengambil keputusan ini karena merasa Cahill tak cukup baik ketika mengemban tugas sebagai ball-playing defender. Sebenarnya, Cahill memiliki catatan 89% akurasi operan pada musim lalu. Walau begitu, Cahill tak begitu sering melakukan operan.

Statistik resmi Premier League mencatat jika Cahill memiliki catatan 49,2 operan per laga pada musim lalu. Bandingkan dengan catatan 80,9 operan per laga milik Antonio Ruediger dan 79 operan per laga milik David Luiz pada musim ini. Luiz dan Ruediger merupakan dua bek inti tim berjuluk The Blues itu pada musim ini.

“Saya sangat menghormatinya karena dia (Cahill) telah menangi segala gelar bersama tim ini. Namun, saya perlu juga melakukan tugas saya. Setiap laga saya perlu memilih,” kata Sarri dalam wawancara teraktual, sebagaimana dilansir ESPN.

“Bagi saya, sangat tak memungkin untuk menaruhnya bahkan di bangku cadangan. Mungkin dia merupakan salah satu bek terbaik kami ketika diserang. Tapi, bek kami punya potensi harus menyentuh bola 100 hingga 110 kali dalam pertandingan. Jadi, saya butuh bek yang sangat piawai dalam urusan itu.”

Cahill memberi aplaus pada pendukung Chelsea. (Foto: Reuters)

Musim ini merupakan musim terakhir Cahill di Chelsea. Beberapa klub dikabarkan berminat untuk merekrut bek berusia 32 tahun itu pada Januari mendatang. Salah satunya adalah Arsenal yang kini tengah diterpa badai cedera para bek.

Sarri sendiri telah membukakan pintu lebar-lebar untuk Cahill, mengingat dia tak bisa menjamin menit bermainnya akan bertambah jikalau memilih bertahan di tim yang bermarkas di Stamford Bridge itu.

“Semua terserah kepadanya dan klub. Dia berada di tahun terakhir dalam kontraknya dan dia perlu memutuskan apakah ingin kontrak baru atau pindah saja,” ucap mantan bankir itu.

“Perpanjangan kontrak hanya berdurasi hanya satu musim biasanya diberikan kepada pemain yang usianya telah lebih dari 30 tahun. Jika dia mendapatkan kontrak selama tiga musim dari tempat lain, dia boleh mengambil itu,” kata Sarri.