news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Polisi Amankan 6 Orang Setelah Kerusuhan di Laga PSS vs Arema

16 Mei 2019 4:29 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi mengamankan penonton saat terjadi kericuhan pendukung pada pertandingan PSS Sleman vs Arema. Foto: Andreas Fitri Atmoko/Antara
zoom-in-whitePerbesar
Polisi mengamankan penonton saat terjadi kericuhan pendukung pada pertandingan PSS Sleman vs Arema. Foto: Andreas Fitri Atmoko/Antara
ADVERTISEMENT
Kericuhan mewarnai laga antara PSS Sleman vs Arema FC di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (15/5/2019). Saat laga berlangsung, oknum suporter melakukan pelemparan botol, keramik, sampai pecahan kaca.
ADVERTISEMENT
Kericuhan berlanjut di luar stadion. Usai laga, terjadi pula gesekan hingga beberapa kali polisi mengeluarkan tembakan peringatan dan gas air mata. Tak pelak beberapa penonton yang merupakan perempuan dan anak-anak turut merasakan pedih di mata.
Ditemui di sekitar stadion, Kapolda DIY Irjen Pol Ahmad Dofiri mengatakan setidaknya ada enam orang yang diamankan dalam insiden tersebut.
“Ada enam orang yang diamankan yang diduga melakukan kekerasan. Mereka bukan dari suporter Arema maupun PSS Sleman,” ujar polisi dengan dua bintang di pundak itu.
Kericuhan suporter di laga PSS Sleman vs Arema. Foto: Andreas Fitri Atmoko/Antara
Saat ditanya jumlah korban dalam insiden kericuhan, Dofiri belum bisa memastikan. Namun, dia mengakui bahwa sejumlah orang mengalami luka.
Lebih dari itu, Dofri juga menyinggung penggunaan kendaraan taktis alias rantis untuk mengamankan para pemain Arema. Sebanyak dua rantis diturunkan guna mengangkut rombongan 'Singo Edan' menuju penginapan.
ADVERTISEMENT
“Ya karena pintunya masih crowded kami khawatir di jalan. Dua baracuda supaya lebih aman, khawatir di jalan lempar-lempar.
Pemain Arema menggunakan rantis selepas laga melawan PSS Sleman. Foto: Arfiansyah Panji/kumparan
Dofri sendiri tak cuma menyayangkan, tetapi juga merasa terkejut dengan kerusuhan yang terjadi di laga PSS vs Arema. Pasalnya, kondisi suporter kedua klub menjelang laga pembukaan Liga 1 2019 tergolong damai.
Ambil contoh sore harinya. Terlihat rombongan suporter PSS yang menyambut Aremania --kelompok pendukung Arema-- di Prambanan, Sleman.
“Memang dari sore bagus. Saya juga kaget kok ada lemparan-lemparan,” ujarnya.