Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Pro-Kontra Old Trafford yang Mulai 'Sepi'
6 Februari 2018 7:02 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB

ADVERTISEMENT
Dalam sepak bola, suporter adalah elemen penting yang tak bisa dilepaskan dari klub sepak bola itu sendiri. Dukungan mereka baik itu dari segi materi dan non-materi amat penting bagi eksistensi sebuah klub.
ADVERTISEMENT
Aspek itulah yang dikritisi oleh Jose Mourinho. Pelatih berjuluk The Special One itu mengatakan bahwa Old Trafford terlalu "sepi" saat Manchester United membungkam Huddersfield Town pada lanjutan Premier League pekan-26.
Bahkan, Mou juga mengatakan jika atmosfer di markas "Iblis Merah" itu tak lebih baik ketimbang stadion milik Portsmouth, Fratton Park.
Sontak The Manchester United Supporters' Trust (MUST), sebagai wakil dari pendukung United melayangkan pembelaan. Organisasi yang didirikan 20 tahun silam itu mengatakan bahwa masalah tersebut tak hanya terjadi kepada United saja, melainkan bagi klub-klub lain.
"Penurunan atmosfer sama sekali tidak sebatas Old Trafford saja, ini adalah masalah yang mempengaruhi klub di seluruh negeri," ungkap MUST dalam situs resminya.
ADVERTISEMENT
"Ini jelas bukan merupakan masalah yang spesifik bagi pendukung Manchester United --dukungan kami diakui oleh banyak orang, oleh penggemar yang berpikiran bijak, dan kami menjadi yang terbaik di negara ini (Inggris)."

Ucapan mereka bukan isapan jempol. Dalam satu dekade ke belakang, Old Trafford selalu menjadi stadion dengan penonton terbanyak di ajang Premier League. Cukup membuktikan betapa tingginya animo para pendukung United.
Kendati begitu, untuk musim ini Tottenham Hotspur masih memegang jumlah penonton tertinggi sebanyak 81.978. Uniknya, momen itu tercipta saat Spurs menjamu United akhir bulan lalu di Wembley.
"Kami percaya bahwa atmosfer terutama bergantung pada hubungan yang dirasakan antara penggemar dan klub - -termasuk tingkat kepemilikan dan keterlibatan pendukung."
ADVERTISEMENT
Sementara itu pihak klub akan melakukan pertemuan dengan para pendukung United guna membahas hal tersebut.
Well, kedua belah pihak boleh saja saling berseberangan. Namun, pada kenyataannya Old Trafford masih terbukti angker bagi lawan-lawan United di musim ini. Dari 18 laga kandang di semua ajang, hanya sekali Romelu Lukaku dan kawan-kawan takluk, yakni saat mereka kalah tipis 1-2 dari Manchester City di pekan 16 Premier League.
Bukankah salah satu tolok ukur keberhasilan para pendukung menumbuhkan atmosfer di stadion adalah keberhasilan tim kesayangannya memetik kemenangan, atau setidaknya di takluk di kandang? Jika benar, maka para pendukung United sudah melakukan tugasnya sejauh ini.