Profil Jim Croque: Striker Belanda Berdarah Jawa yang Bertato Bahasa Indonesia
PerbesarADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Yang menarik perhatian adalah tatonya itu bertuliskan kalimat dalam Bahasa Indonesia, yakni "Aku Cinta Padamu". Jim menyebut bahwa itu adalah pesan terakhir dari sang nenek.
"Kata-kata terakhir nenek," tulisnya pada Insta Story, Selasa (1/3).
Apakah ini adalah kode bahwa Jim sudi membela Timnas Indonesia? Itu masih menjadi misteri. Yang pasti, mari mengenal profil dirinya terlebih dahulu.
Profil Jim Croque, Striker Belanda Berdarah Jawa
Jim Roberto Croque lahir di Belanda pada 5 Juli 2004. Garis keturunan Jawa Jim disinyalir berasal dari sang ayah, Raymond Croque.
Pada 7 April 2021, Raymond pernah mengunggah foto wanita Jawa berpakaian kebaya ke akun Instagram pribadinya. Ia lalu menulis caption bahwa beliau adalah ibunda tercintanya yang telah meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Bicara soal karier sepak bola, Jim Croque baru bergabung dengan Vitesse sejak 1 Juli 2020. Sebelumnya, ia adalah penggawa tim amatir bernama Bussumse Football Club di Provinsi Belanda Utara.
Dan tampaknya, Vitesse tidak salah merekrut Jim. Musim ini, ia tampil apik untuk tim U-18 mereka.
Musim ini, Jim Croque telah mencetak 6 gol dan 3 assist dari 15 laga bersama Tim U-18 Vitesse di lintas ajang. Jika dimainkan, ia pasti menjadi starter dan sudah 3 kali dipercaya menjadi kapten. Sesekali, ia sempat dicoba menjadi winger kanan dan kiri juga.
Dari statistik itu, Jim diprediksi bisa lebih meledak lagi. Ini harusnya menjadi potensi bagus bagi Timnas Indonesia yang dinilai Shin Tae-yong memiliki masalah di lini striker.
ADVERTISEMENT
Usianya pun masih 17 tahun. Dengan begitu, jika ingin menjadi WNI dan membela Timnas Indonesia, Croque bisa saja tak perlu melalui proses naturalisasi karena faktor usia. Namun, jika neneknya dari Indonesia, harus dipastikan juga apakah kedua atau salah satu orang tuanya adalah WNI.
Sebab, syarat itu dijelaskan dalam Pasal 21 Ayat 1 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia. Bunyinya:
Jadi, andai Jim Croque adalah anak hasil kawin campur WNI dengan WNA, situasinya sama seperti Elkan Baggott yang kini berusia 19 tahun. Jadi, sebelum memutuskan jadi WNI penuh untuk membela Timnas Indonesia, Elkan bisa diasumsikan memiliki dua paspor.
ADVERTISEMENT
Namun, tentunya tak bisa langsung menafsirkan bahwa ayahnya masih berstatus WNI hanya karena asumsi bahwa neneknya berasal dari Indonesia. Pengecekan yang mendalam perlu dilakukan.
Terkait dengan pemain keturunan Indonesia, PSSI kini tengah mengupayakan proses naturalisasi untuk empat nama. Mereka adalah Sandy Walsh, Jordi Amat, Shayne Pattynama, dan Emil Audero atau Jordy Wehrmann. Tiga nama pertama adalah bek, Emil adalah kiper, dan Jordy adalah gelandang bertahan.