PSSI Akui Wasit Persikota vs Farmel FC Keliru soal Offside & Penalti

8 Maret 2022 20:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Farmel FC, klub Liga 3 2021/22. Foto: Farmel FC
zoom-in-whitePerbesar
Farmel FC, klub Liga 3 2021/22. Foto: Farmel FC
ADVERTISEMENT
PSSI akhirnya angkat suara terkait kontroversi yang menyelimuti laga Persikota vs Farmel FC pada Minggu (6/3) lalu. Pertandingan di babak 16 besar Liga 3 itu pun akhirnya tak dilanjutkan dengan kemenangan 3-0 untuk Farmel FC menyusul adanya adu jotos antara pemain dari kedua tim.
ADVERTISEMENT
Pada pertandingan itu, setidaknya ada dua keputusan kontroversial wasit yang keduanya merugikan Persikota. Hal tersebut berkaitan dengan keputusan offside dan penalti.
Untuk offside, pemain Persikota terlihat jelas berada beberapa meter di belakang Farmel, tetapi asisten wasit menganggapnya sebagai offside. Sementara, hukuman penalti diberikan setelah wasit menganggap pemain Persikota melakukan pelanggaran meski dalam tayangan ulang tak ada kontak yang terjadi.
"PSSI mengadakan pertemuan dengan wasit-wasit yang mendapatkan tugas untuk memimpin kompetisi Liga 3 babak 16 besar. Kegiatan ini dilakukan secara virtual, Selasa (8/3)," tulis pernyataan resmi PSSI, Selasa (8/3).
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan memberikan arahan kepada pemain Timnas U-18 saat pelepasan Pemusatan Latihan Timnas U-18 di Jakarta, Senin (15/11). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
"Arahan Ketum PSSI ini untuk merespons serta mengevaluasi kinerja wasit, seusai Liga 3 babak 16 besar yang telah bergulir dalam dua hari belakangan ini. Apalagi ada kesalahan-kesalahan yang berulang kali dilakukan oleh wasit saat memimpin laga."
ADVERTISEMENT
"Terakhir saat wasit yang memimpin laga antara Farmel FC dan Persikota di mana ada keputusan wasit (Untung Santoso), asisten wasit pertama (Hidayat), dan asisten wasit kedua (Yulianto) yang menjadi kontroversi. Keputusan wasit yang menyatakan onside 2-4 meter dianggap offside. Demikian juga yang bukan tackling tapi diberikan penalti," lanjut pernyataan itu.
Dalam pertemuan itu, Ketua Umum PSSI, M. Iriawan, mengaku begitu kecewa dengan performa wasit dan asistennya di Liga 3. Ia menegaskan para perangkat pertandingan harus memiliki integritas saat memimpin.
Tim Liga 3, Persikota Tangerang Foto: Instagram/@persikotafc1994
“Coba kalian lihat lagi video rekaman Farmel dan Persikota. Sekali lagi, kalian ditonton oleh ratusan juta pasang mata yang mencintai sepak bola Indonesia. Yang baik tingkatkan. Ke depannya jangan ada salah lagi. Apa yang terjadi dengan para wasit terkait keputusan kontroversial dampaknya bukan ke kalian saja, tapi kami, PSSI. Saya, Waketum, dan Sekjen, serta Exco,” ucap Iriawan.
ADVERTISEMENT
“Kalian para wasit harus punya integritas, memimpin dengan benar dan hati nurani jangan ada keberpihakan atau salah keputusan,” imbuhnya.
Iriawan bahkan mengancam akan memakai wasit asing apabila kinerja wasit di Liga 3 tak kunjung membaik.
“Saya merasa terganggu dengan adanya masalah keputusan-keputusan kontroversial yang dibuat oleh para wasit yang bertugas. Bisa jadi opsinya saya mencari wasit-wasit lain dari luar negeri," tandasnya.