Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
![Pemain Timnas Indonesia melawan Timnas Vietnam dalam pertandingan Semi final Piala AFF 2022 Leg ke - 1 di Stadion Utama gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (6/1/2023). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01gp3fdj1hbw1k1g1681x03ypk.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
2023 menjadi tahun yang kelam bagi Indonesia. Pada tahun sebelumnya, Tragedi Kanjuruhan pecah dengan memakan 135 korban jiwa.
Kemudian pada tahun ini, Indonesia kehilangan status sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Atas rentetan catatan hitam itu, PSSI mencetak blueprint untuk sepak bola Indonesia dengan target besarnya adalah lolos ke Piala Dunia 2038.
"2023 ini tahun recovery PSSI karena dengan kejadian Kanjuruhan, gagal Piala Dunia [U-20], ini recovery. Lalu 2024 sampai 2028 ini tahap pengembangan. Jadi betul-betul ada pengembangan ke sana," kata Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, di Kantor PSSI, GBK Arena, Jakarta, Senin (17/4).
"Kemudian 2028 sampai 2034 itu performance. Lalu 2034 sampai 2045 di sinilah keemasan kita. Jadi ada target yang jelas dibuat PSSI untuk mencapai ke sana,"
ADVERTISEMENT
"Target besar: 2031 kita lolos U17 Piala Dunia, 2033 kita lolos Piala Dunia U-20, 2036 lolos Olimpiade, 2038 lolos Piala Dunia," sambungnya.
Lebih lanjut, Arya menerangkan PSSI akan mulai pembinaan sepak bola sejak dini, yakni U-9. Selain itu, kompetisi kelompok usia bertahap juga digelar dan sekolah sepak bola (SSB) akan terafiliasi dengan PSSI.
"Artinya memang kita harus bertahap. Mau tak mau, kalau dihitung dari sekarang, makanya kita harus mulai dari usia 9 tahun. U-9 nanti, puncaknya ke sana," tutur Arya.
"Makanya Erick Thohir bikin program pembinaan dengan U-9. Kalau mau capai ke sana, kita tarik mundur dari U-9. Itu nanti ada pelatihan, ada pelatihan lokal. Dari grassroot U-9, lalu U-10 sampai U-14 [Soeratin],"
ADVERTISEMENT
"Elite Pro Academy [EPA] U-15, ini cikal bakal. Lalu U-17 EPA. Baru masuk ke U-20. Itu urutan, nanti semua ini yang muda dan SSB diafiliasikan masuk ke PSSI. Jadi SSB yang ada, ini akan terafiliasi," pungkasnya.