Ronaldo Selamatkan Juventus dari Kekalahan di Markas Inter

28 April 2019 3:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cristiano Ronaldo dijaga ketat oleh Stefan De Vrij. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
zoom-in-whitePerbesar
Cristiano Ronaldo dijaga ketat oleh Stefan De Vrij. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
ADVERTISEMENT
Meski gelar juara Serie A 2018/19 sudah berada di genggaman, bukan berarti Juventus tampil ogah-ogahan di sisa laga musim ini. Bertandang ke Giuseppe Meazza pada pekan ke-34, Minggu (28/4/2019) dini hari WIB, Juventus membawa pulang satu angka usai menahan imbang Inter Milan 1-1.
ADVERTISEMENT
Adalah Cristiano Ronaldo yang jadi penyelamat Bianconeri usai golnya di menit ke-62, menyamakan kedudukan setelah Inter unggul lebih dulu via Radja Nainggolan di menit 7.
Dengan hasil ini, Juventus jelas masih ada di puncak klasemen dengan 88 poin. Sementara tambahan satu angka bikin Inter yang ada di peringkat tiga dengan 62 poin, cuma unggul empat poin dari AS Roma di posisi keempat.
***
Tak ada yang diubah oleh Luciano Spalleti pada pakem dasar Inter dalam formasi 4-2-3-1. Trio Radja Nainggolan, Ivan Perisic, dan Matteo Politano menjadi penopang Mauro Icardi sebagai ujung tombak. Sementara untuk menjaga keseimbangan lini tengah dipilih Matias Vecino dan Mateo Brozovic.
Susunan pemain terbaik juga diturunkan Massimiliano Allegri di kubu Juventus meski telah menyegel Scudetto. Cristiano Ronaldo dan Federico Bernardeschi menjadi duet lini serang yang ditopang Miralem Pjanic, Juan Cuadrado, Blaise Matuidi. Kemudian Joao Cancelo dan Alex Sandro menyisir sisi sayap dalam skema 3-5-2.
ADVERTISEMENT
Permainan terbuka langsung dipertontonkan kedua tim di awal babak pertama. Sepakan luar kotak Leonardo Bonucci di menit pertama yang ditepis Samir Handanovic, jadi bukti kedua tim tampil ofensif. Inter yang coba membalas memang kerap terbentur oleh rapatnya baris pertahanan Juventus.
Tapi, kondisi itu tak bikin ‘Si Hitam Biru’ habis akal. Di menit ketujuh, berawal dari bola liar yang bisa disambar Politano, winger kanan itu memberi umpan lambung yang diteruskan Nainggolan dengan tendangan voli dari luar kotak penalti. Wojciech Szczesny sempat bisa menjangkaunya tetapi bola yang meluncur deras tetap masuk ke dalam gawang.
Gol tersebut seolah memberi Inter ruang untuk menembus pertahanan The Old Lady. Dua percobaan dari Icardi dan Stefan De Vrij lima menit berselang, bisa saja menambah keunggulan jika tak digagalkan Szczesny.
ADVERTISEMENT
Juventus bukan tanpa perlawanan, tapi segala upaya serangan mereka kerap menemui hambatan di sepertiga akhir lapangan. Oleh karena itu, beberapa percobaan tambahan dari Ronaldo, Cancelo, Bernardeschi di sisa babak pertama, tak ada yang sampai merepotkan Handanovic.
Radja Nainggolan merayakan golnya ke gawang Juventus. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo
Allegri memulai babak kedua dengan melakukan pergantian di kubu Juventus. Sandro diganti Leonardo Spinazzola dan Moise Kean menggantikan Bernardeschi. Keputusan ini langsung membuahkan hasil positif di menit 62 usai Ronaldo membobol gawang Handanovic.
Berawal dari kerja sama apiknya dengan Pjanic, gelandang asal Bosnia itu memberi umpan back-heel yang diteruskan Ronaldo dengan sepakan kaki kiri.
Inter merespons gol ini dengan bermain lebih agresif. Politano dan Joao Mario bisa hampir mencatatkan namanya di papan skor jika Szczesny tak sigap menggagalkan percobaan mereka.
ADVERTISEMENT
Juventus pun tak kekurangan peluang untuk membalikkan keadaan. Tetapi, tendangan Pjanic bisa ditangkap Handanovic di menit 77, sedangkan upaya Can melebar dari sasaran dua menit berselang. Lantaran tak ada gol tambahan hingga laga rampung, kedua tim kudu puas berbagi angka usai kedudukan akhir imbang 1-1.