Sadio Mane Pemimpin Sejati yang Gendong Senegal Jadi Juara Piala Afrika

Ekspresi Sadio Mane usai bawa Senegal juara Piala Afrika. Foto: Mohamed Abd El Ghany/REUTERS

Senegal keluar menjadi kampiun Piala Afrika 2021 setelah di partai final berhasil mengalahkan Mesir pada Senin (7/2) dini hari WIB. Tim berjuluk ‘Singa Teranga’ ini menang via adu penalti 4-2 usai bermain imbang 0-0 hingga babak tambahan.

Raihan tersebut merupakan yang perdana bagi Senegal sepanjang keikutsertaannya di ajang gelaran bergengsi antarnegara Benua Hitam.

Sorotan kemudian mengarah kepada sosok Sadio Mane. Penyerang milik Liverpool itu dinilai sebagai pemimpin sejati yang telah menggendong Senegal ke tangga juara.

Mane sendiri adalah sosok penentu kemenangan tim besutan Aliou Cisse atas Mesir pada babak ‘adu tos-tosan’. Sebagai penendang kelima, pemain berusia 29 tahun itu mampu menuntaskan tugasnya dengan baik usai sebelumnya dua eksekutor Mesir alami kegagalan.

Ekspresi Sadio Mane usai bawa Senegal juara Piala Afrika. Foto: Mohamed Abd El Ghany/REUTERS

"Sadio Mane telah menempatkan negaranya di pundaknya dan memberikan gelar kepada mereka. Ini adalah generasi emas Senegal dan mereka telah berhasil melakukannya, ini adalah momen besar bagi negara ini,” ucap eks pemain Tottenham Hotspur, Jermaine Jenas kepada BBC.

"Mane menendang penalti itu tanpa ragu, dia akan mencetak gol yang luar biasa dengan tekanan yang dia alami,” imbuhnya.

"Anda dapat melihat Mane adalah seorang pemimpin. Kami tahu dia adalah pesepak bola top, tetapi perkembangannya selama bertahun-tahun sangat terlihat hari ini di momen terbesar dalam hidupnya," tandas pria yang kini berusia 38 tahun.

Ekspresi Sadio Mane usai bawa Senegal juara Piala Afrika. Foto: Mohamed Abd El Ghany/REUTERS

Selain mampu mengantarkan Senegal menjadi kampiun, Sadio Mane juga berhasil menyabet penghargaan individu, yakni Pemain Terbaik Piala Afrika 2021.

Performa Mane sepanjang turnamen memang begitu ciamik. Tercatat, ia berhasil menorehkan tiga gol dan dua assist. Bahkan, Senegal dibawanya tanpa sekalipun alami kekalahan.