Samir Nasri Kritik Paul Pogba: Muslim, kok, Percaya Dukun?

5 September 2022 11:13 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Paul Pogba tiba di Turin, Italia. Foto: Juventus
zoom-in-whitePerbesar
Paul Pogba tiba di Turin, Italia. Foto: Juventus
ADVERTISEMENT
Paul Pogba mendapat kritikan dari eks rekan setimnya di Timnas Prancis, Samir Nasri, terkait dugaan penggunaan sihir. Nasri heran karena Pogba yang merupakan seorang muslim lebih percaya dengan dukun ketimbang Tuhan.
ADVERTISEMENT
"Dia [Pogba] adalah kontradiksi. Dia adalah seorang Muslim. Jika Anda harus melindungi diri Anda dari sesuatu, Anda memanggil Tuhan, bukan dukun," kata Nasri yang juga merupakan seorang Muslim, dikutip dari Get French Football News.
Kabar dugaan Pogba menggunakan dukun mencuat dari perseteruannya dengan sang kakak, Mathias Pogba. Awalnya, France Info melaporkan bahwa Pogba mendapat ancaman pemerasan sebesar 13 juta euro (sekitar Rp 191 miliar) dari sang kakak.
Aksi Mathias Pogba diduga berkomplot dengan geng kriminal. Geng kriminal tersebut telah mengintimidasinya beberapa kali, termasuk di pusat pelatihan Juventus di Turin pada Juli lalu.
Lalu, Pogba melaporkan pemerasan tersebut ke pihak kepolisian. Dalam keterangannya kepada pihak kepolisian, nama Mbappe turut terseret.
Samir Nasri menjejak kembali di Premier League. Foto: REUTERS/David Klein
Pogba menjelaskan bahwa pelaku pemerasan akan menyebarkan pesan palsu yakni Pogba menggunakan marabout (sosok yang memiliki kekuatan supranatural/dukun) untuk mengirimkan sihir ke Mbappe.
ADVERTISEMENT
Pogba membantah bahwa menggunakan dukun untuk mengirimkan sihir ke Mbappe. Namun, gelandang 29 tahun tersebut mengaku bahwa dirinya memang pernah menggunakan dukun. Hal itu diketahui dalam wawancara keduanya dengan polisi pada Agustus lalu.
Kepada penyidik, Pogba menjelaskan bahwa ia menggunakan dukun untuk kegiatan organisasi kemanusiaan yang membantu anak-anak di Afrika, bukan untuk menyihir Mbappe.
Matias Pogba (kanan) merayakan golnya dengan saudaranya Paul Pogba selama pertandingan persahabatan yang diselenggarakan oleh yayasan Juan Cuadrado di stadion Atanasio Girardot, di Medellin, departemen Antioquia, Kolombia pada 24 Juni 2017. Foto: Joaquin Sarmiento/AFP
Adapun kasus Pogba dan sang kakak saat ini tengah ditangani oleh Kejaksaan Paris. Pada Jumat (2/9) lalu, Kejaksaan Paris resmi membuka penyelidikan yudisial atas klaim Paul Pogba sebagai korban percobaan pemerasan sang kakak, Mathias Pogba.