Sang Maestro asal Italia, Andrea Pirlo, Akhirnya Resmi Pensiun

7 November 2017 1:28 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Andrea Pirlo di NYC FC. (Foto: New York City FC)
zoom-in-whitePerbesar
Andrea Pirlo di NYC FC. (Foto: New York City FC)
ADVERTISEMENT
Sang legenda Italia itu akhirnya resmi menepi dari gemerlap lapangan hijau. Malang melintang di Serie A, Andrea Pirlo akhirnya memutuskan untuk gantung sepatu usai membela klub MLS, New York City FC.
ADVERTISEMENT
Kabar mengenai pensiunnya Pirlo sejatinya sudah diketahui semenjak bulan lalu. Ketika itu, pemain 38 tahun ini menyatakan bakal mengakhiri karier profesionalnya seiring dengan partai terakhir New York City.
Momen itu pun tiba ketika New York City menghadapi Colombus Crew dalam pertandingan dua leg semifinal Wilayah Timur MLS. Meski pada leg II New York City menang 2-0, mereka gagal melangkah ke babak final setelah kalah agregat 3-4.
Dalam laga yang berlangsung Senin (6/11/2017) pagi WIB itu, Pirlo baru masuk ke lapangan pada menit ke-90. Hal itu menjadi penanda akhir dari perjalanan panjangnya dalam menggeluti dunia si kulit bulat.
Usai pertandingan, peraih trofi Piala Dunia 2006 bersama Italia ini kemudian menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para suporter New York City yang telah mendukungnya selama dua musim terakhir.
ADVERTISEMENT
“Terima kasih kepada suporter yang luar biasa, jajaran pelatih dan semua orang yang bekerja di balik layar. Terima kasih kepada rekan-rekan setim saya,” tulis Pirlo dalam akun Twitter pribadinya.
“Tidak hanya petualangan saya di New York yang sudah berakhir tapi perjalanan saya sebagai pesepak bola juga. Itulah mengapa saya ingin menjadikan kesempatan ini untuk berterimakasih kepada keluarga dan anak saya untuk dukungan dan cinta yang selalu diberikan kepada saya.”
“Setiap tim yang saya merasa terhormat pernah memperkuatnya. Setiap tim dan rekan-rekan setim saya, yang merasa terhormat pernah bermain bersama. Semua orang yang membuat karier saya sehebat ini. Tidak lupa fans di seluruh dunia yang selalu memberikan dukungan. Kalian selalu berada di hati dan sisi saya.”
ADVERTISEMENT
Pirlo memulai debut profesionalnya bersama Brescia pada 1995. Setelah dua tahun, pemain yang identik dengan nomor punggung 21 ini lantas pindah ke klub yang lebih besar, Inter Milan.
Namun, kariernya tak berkembang di sana. Ia hanya bermain sebanyak 22 laga selama dua musim tanpa sebiji gol. Sejak saat itu, Pirlo harus bolak-balik menjalani masa pinjaman ke Reggina dan Brescia.
Kendati demikian, titik balik kariernya terjadi manakala ia menerima pinangan AC Milan pada 2001. Selama sepuluh musim, pemain kelahiran Flero ini memperkuat Il Diavolo Rosso dengan mencatatkan 284 penampilan dan 32 gol.
Sejumlah gelar bergengsi dipersembahkannya seperti Serie A (musim 2003/04 dan 2010/11), Coppa Italia (2002/03), Liga Champions (2002/03 dan 2006/07), Piala Super Eropa (2003 dan 2007) serta Piala Dunia Klub (2007).
ADVERTISEMENT
Pirlo sempat dianggap sudah habis menyusul usianya yang terus bertambah. Milan lantas melepasnya dengan gratis ke Juventus pada 2011.
Namun, hal itu dijawabnya dengan memberikan bukti di atas lapangan bahwa dirinya masih "ada". Selama empat musim bersama Juventus, Pirlo menyumbangkan empat scudetto secara beruntun yakni pada 2011/12, 2012/13, 2013/14, dan 2014/15.
“Jenius sejati dari permainan indah memainkan partai terakhirnya kemarin. Merupakan sebuah kehormatan untuk berbagi perjalanan bersama Anda. Terima kasih, Maestro,” tulis Juventus lewat akun Twitter resminya.