Sempat Unggul, Arema Cuma Bermain Imbang dengan PSIS

31 Agustus 2019 20:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Arema FC Nur Hadianto (kiri) berselebrasi bersama rekan setimnya, Hamka Hamzah usai membobol gawang klub Persija Jakarta dalam pertandingan lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Arema FC Nur Hadianto (kiri) berselebrasi bersama rekan setimnya, Hamka Hamzah usai membobol gawang klub Persija Jakarta dalam pertandingan lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Selepas kekalahan dari Bali United, Arema FC tak lekas bangkit. Pasukan Milomir Seslija cuma bermain imbang 1-1 dengan PSIS Semarang pada laga lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (31/8/2019).
ADVERTISEMENT
Arema sebetulnya sempat unggul berkat gol Hamka Hamzah pada menit ke-17. Kemudian, keunggulan buyar di akhir laga berkat gol tendangan bebas Claudir Marini.
Dengan hasil ini, Arema bertahan di posisi keempat berbekal 26 poin dari 16 laga. Padahal, mereka bisa saja menyalip Madura United yang cuma unggul satu angka di posisi ketiga andai meraup tripoin di laga ini.
***
Tak seperti pertandingan Liga 1 biasanya, duel Arema vs PSIS dibuka dengan lagu 'Indonesia Raya' oleh pemain starter, penghuni bangku cadangan, serta penonton di tribune. Ini tak lepas dari kondisi panas yang menerpa Papua belakangan.
Kemudian, Arema memulai laga dengan formasi 4-3-3. Sylvano Comvalius menjadi ujung tombang dengan diapit Ricky Kayame serta Ridwan Tawainella.
ADVERTISEMENT
Kepercayaan pelatih Seslija menjadi momentum pembuktian untuk Comvalius. Sudah dua laga Liga 1 dilalui penyerang Belanda itu tanpa mampu menuliskan nama di papan skor.
Comvalius tak mencetak gol, memang. Namun, dia menunjukkan peran vital dalam proses lesakan pembuka tuan rumah.
Umpan silangnya dengan kaki kiri berlanjut dengan tandukan Hamka. Bola bermukim di pojok kiri gawang, sementara kiper Jandia Eka Putra tak beranjak dari posisinya.
Upaya Arema berlanjut untuk menggandakan keunggulan. Sempat tercipta kans dari Dendi Sanntoso dan Konate Makan, tetapi belum berhasil. Skor 1-0 lantas bertahan sampai turun minum.
Selepas jeda, Arema mendapatkan angin segar untuk mencetak gol kedua. Pasalnya, mereka mengalami surplus jumlah pemain seusai penggawa PSIS, Riyan Ardiansyah, diganjar kartu merah pada menit ke-62.
ADVERTISEMENT
Alih-alih memaksimalkan keuntungan tersebut, Arema malah kecolongan via bola mati 15 menit berselang. Dengan tendangan bebas, Claudir Marini menggetarkan jala Arema yang dikawal Sandy Firmansyah. Kedudukan kembali imbang.
Demi mencari gol kedua, Seslija coba menyegarkan lini depan. Ahmad Nur Hardianto masuk menggantikan Comvalius saat waktu normal menyisakan delapan menit.
Namun, tak ada dampak signifikan dari kehadiran Hardianto di lapangan. Alhasil, laga berakhir dengan skor 1-1.