Sergio Romero Tampil Gemilang, Solskjaer Puas

5 Januari 2020 7:10 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sergio Romero, kiper cadangan Man United. Foto: REUTERS/Eddie Keogh
zoom-in-whitePerbesar
Sergio Romero, kiper cadangan Man United. Foto: REUTERS/Eddie Keogh
ADVERTISEMENT
Delapan laga, enam kali clean sheet. Itulah catatan mengilap Sergio Romero di Manchester United musim ini. Terkini, kiper asal Argentina itu tampil gemilang kala United bersua Wolverhampton Wanderers di Molineux, Minggu (5/1/2020) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
Benar adanya bahwa Romero hanya melakukan dua penyelamatan pada laga babak ketiga Piala FA ini. Namun, tengok dulu satu aksi kiper berusia 32 tahun ini pada menit ke-51.
Saat itu, Pedro Neto mengeksekusi tendangan sudut. Lalu bola bergulir cepat dari Roman Saiss ke Matt Doherty. Dengan kondisi tak terkawal, Doherty kemudian melepas tembakan. Beruntung bagi United, Romero berhasil menepis bola.
Penampilan apik Romero saat bersua Wolves ini hampir saja ternoda pada menit ke-75. Beruntung, pada akhirnya gol sundulan Doherty tidak disahkan wasit karena handball. Pada akhirnya, laga berakhir 0-0 dan itu berarti satu lagi clean sheet untuk Romero.
Laju apik Romero musim ini nyatanya disadari oleh pelatih United, Ole Gunnar Solskjaer. Selepas pertandingan, Solskjaer tak ragu untuk membandingkan Romero dengan David de Gea, yang masih menjadi kiper utama United.
ADVERTISEMENT
"Lawan memiliki kesempatan, tapi Sergio [Romero] mampu menggagalkannya. Dia tak pernah mengecewakan, dia terus menorehkan clean sheet. Dia itu manusia fantastis dan seorang profesional yang top," ungkap Solskjaer, dilansir BBC Sport.
Sergio Romero melakukan pemanasan jelang laga melawan PSG. Foto: Reuters/Christian Hartmann
"Penampilan apiknya membuat David [De Gea] tertekan dan itulah yang kami inginkan. Di tim ini, kami butuh pemain kelas dunia," imbuh manajer asal Norwegia tersebut.
Berbicara soal hasil 0-0 itu, ini berarti United harus melakoni laga replay babak ketiga Piala FA melawan Wolves di Old Trafford. Solskjaer sendiri mengaku tidak bermasalah dengan situasi ini.
"Saya lebih senang melakoni laga replay daripada ditendang keluar dari kompetisi ini. Ini merupakan kompetisi yang saya sukai. Hasil ini cukup adil bagi kedua tim, karena kami masih mentas di Piala FA," ujar eks pelatih FK Molde tersebut.
ADVERTISEMENT