Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bagaimana kubu Los Nervionenses memandang The Red Devils sebagai lawan yang mesti mereka taklukkan agar bisa sampai ke final?
Well, Lopetegui mengakui bahwa MU adalah tim tangguh. Namun, tak ada tanda-tanda kegentaran dalam ucapannya.
"Kami fokus untuk laga berikutnya, melawan tim teratas dan bersejarah, salah satu yang terbaik dalam sejarah olahraga yang sedang dalam performa terbaiknya," katanya, dilansir Goal International.
"Kami akan memberikan yang terbaik seperti yang selalu kami lakukan. Bermain melawan mereka akan sangat sulit, tetapi kami akan melakukannya, dengan keyakinan kami bisa mengalahkan mereka," lanjutnya.
Dalam dua laga Liga Europa teranyar, yakni saat menyingkirkan AS Roma dan Wolves, Sevilla tampil mengesankan. Lucas Ocampos dan kolega selalu tampil ofensif, dominan menguasai bola, dan sering melepas sejumlah tembakan.
ADVERTISEMENT
Saat mengalahkan Wolves; per Who Scored, Sevilla bahkan mampu memegang penguasaan bola hingga 75%, melepas 18 tembakan (5 akurat), dan mendapat 14 sepak pojok. Dan tampaknya, mereka juga akan memegang filosofi itu saat jumpa MU.
Armada Ole Gunnar Solskjaer harus mewaspadai pressing ketat yang jadi andalan Sevilla sepanjang laga. Omong-omong, baik Sevilla maupun MU sama-sama menerapkan sepak bola ofensif dan pressing. Jadi harusnya, sih, ini akan jadi laga yang menarik.
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona .