Tampil di Ruang Publik, Mason Greenwood Jadi Sasaran Ledekan

Pemain Manchester United Mason Greenwood saat pemanasan sebelum bertanding melawan Southampton, di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris. Foto: Pool via REUTERS/Peter Powell

Mason Greenwood terlibat cekcok dengan salah satu penggemar sepak bola imbas kasus penganiayaan yang dilakukan penggawa Manchester United tersebut terhadap sang pacar, Januari silam. Hal itu diketahui dalam sebuah video yang diunggah oleh akun TikTok bernama simpshooter pada Kamis (7/4) lalu.

Video tersebut nampaknya terjadi di dalam sebuah restoran. Ketika itu Greenwood tengah berbicara dengan petugas restoran. Mengetahui terdapat sosok Greenwood, seorang pria mengabadikan momen tersebut.

Tak sampai di situ, Greenwood pun menjadi sasaran ledekan. Diwartakan Daily Mail, kata-kata bernada kotor pun tak terelakkan keluar dari mulut pria tersebut. Alhasil, Greenwood menjadi risih. Pemain berusia 20 tahun tersebut sempat mengeluarkan kata-kata dan merentangkan tangannya ke arah kamera tanda tak suka.

Terlepas itu, kasus penganiayaan yang dilakukan Greenwood terhadap sang pacar, Harriet Robson, dilaporkan akan menemui babak baru. Diwartakan The Sun, dalam waktu dekat, pihak kepolisian akan menyerahkan laporan ke Crown Prosecution Service (CPS) untuk mengetahui apakah Greenwood akan menghadapi tuduhan pemerkosaan.

“Dia masih dengan jaminan tetapi semuanya berada pada tahap lanjut. Polisi dan CPS sedang mendiskusikan apakah ada kasus atau tidak untuk diajukan terhadapnya. Ada titik di mana keputusan harus dibuat dan hal-hal telah mencapai titik itu," ujar seorang sumber, dikutip dari The Sun.

"Polisi akan segera menyerahkan berkas mereka [kasus Greenwood]," beber salah seorang sumber yang lain.

Pemain Manchester United Greenwood beraksi dengan pemain West Ham United Aaron Cresswell di Old Trafford, Manchester, Inggris, Sabtu (22/12/2022). Foto: Phil Noble/REUTERS

Sebelumnya, Greenwood ditangkap karena melakukan tindak penganiayaan, termasuk pengancaman seksual kepada sang pacar. Hal itu diketahui dari bukti yang dibagikan Robson di media sosial pada 30 Januari.

Dalam unggahan tersebut, sekujur badan Robson penuh luka, bahkan terlihat ada darah yang mengucur dari wajahnya. Namun, pada 2 Februari, Greenwood dibebaskan dengan jaminan.

Buntut dari tindakan keji tersebut, Greenwood diskors Manchester United dan hingga kini sang pemain belum kembali turun merumput. Selain itu, kontrak Greenwood dengan apparel kenamaan dunia, Nike, juga diputus.