Thomas Tuchel & Todd Boehly Renggang karena Cristiano Ronaldo

Manajer Chelsea Thomas Tuchel saat pertandingan Liga Inggris di Old Trafford, Manchester, Inggris. Foto: Phil Noble/Reuters

Thomas Tuchel resmi didepak dari kursi kepelatihan Chelsea pada Rabu (7/9) kemarin. Kabarnya, Cristiano Ronaldo menjadi salah satu alasan Tuchel dipecat.

Tuchel diberhentikan usai Chelsea menelan kekalahan 0-1 atas Dinamo Zagreb di matchday perdana Grup E Liga Champions 2022/23. Hasil buruk dianggap jadi alasan The Blues memecat juru taktik asal Jerman tersebut.

Namun, Sportbible melaporkan bahwa itu bukan satu-satunya penyebab Tuchel didepak dari Stamford Bridge. Pelatih 49 tahun itu dikabarkan memiliki hubungan yang sudah tidak harmonis dengan bos baru Chelsea, Todd Boehly.

Pemilik baru Chelsea Todd Boehly terlihat di tribun sebelum pertandingan Chelsea vs Wolverhampton Wanderers di Stamford Bridge, London, Inggris, Sabtu (7/5/2022). Foto: Action Images via Reuters/Andrew Couldridge

Todd Boehly dan Thomas Tuchel memiliki pandangan yang berbeda soal mendatangkan Cristiano Ronaldo di bursa transfer musim panas lalu. Boehly sangat ingin mendatangkan Ronaldo setelah sukses mengambil alih Chelsea dari Roman Abramovich.

Pengusaha asal Amerika Serikat itu juga berpendapat bahwa kehadiran Ronaldo dapat meningkatkan lini bisnis Chelsea. Lalu, Boehly juga yakin striker asal Portugal itu bisa menggantikan Romelu Lukaku yang hengkang ke Inter Milan.

Akan tetapi, Tuchel menolak hasrat Boehly untuk mendaratkan peraih lima Ballon d'Or tersebut. Tuchel tak yakin Ronaldo akan cocok dengan sistem permainan yang diinginkannya. Selain itu, Tuchel juga khawatir kehadiran Ronaldo bisa merusak suasana ruang ganti The Blues.

Tuchel justru lebih memprioritaskan kehadiran penyerang lain seperti Pierre-Emerick Aubameyang. Sebab, eks pemain Barcelona itu dianggap lebih cocok dengan gaya permainan yang diusungnya.

Pemain Manchester United Cristiano Ronaldo saat melawan Brighton & Hove Albion pada pertandingan Liga Inggris di Old Trafford, Manchester, Inggris. Foto: Toby Melville/REUTERS

Thomas Tuchel mulai menjadi pelatih kepala di Chelsea sejak Januari 2021. Ia masuk saat The Blues masih dipegang oleh Roman Abramovich.

Selama semusim lebih menukangi Chelsea, deretan gelar bergengsi sukses dihadirkan pelatih asal Jerman tersebut. Di antaranya yakni Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.

Namun, musim ini Chelsea di bawah arahan Tuchel memang inkonsisten. Di Liga Inggris, Chelsea baru mendulang 10 poin hasil dari 3 kemenangan, 1 seri, dan 2 kalah. Alhasil, saat ini Chelsea duduk di peringkat 6 klasemen sementara.

Kini, Chelsea tengah mencari pengganti yang tepat untuk menjadi suksesor Tuchel. Sejumlah nama pun mencuat seperti Graham Potter, Zinedine Zidane hingga Mauricio Pochettino.