Thomas Tuchel Didenda Rp 344 Juta Usai Kritik Wasit Anthony Taylor

1 September 2022 19:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Manajer Chelsea Thomas Tuchel saat melawan Crystal Palace pada pertandingan semi final Piala FA di Stadion Wembley, London, Inggris.
 Foto: John Sibley/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Manajer Chelsea Thomas Tuchel saat melawan Crystal Palace pada pertandingan semi final Piala FA di Stadion Wembley, London, Inggris. Foto: John Sibley/REUTERS
ADVERTISEMENT
Manajer Chelsea, Thomas Tuchel, harus membayar denda sebesar 20 ribu pounds atau sekitar Rp 344 juta setelah mengkritik kinerja wasit Anthony Taylor. Hal ini merupakan lanjutan dari insiden cekcok antara Tuchel dengan Antonio Conte di laga Chelsea vs Tottenham pada 14 Agustus silam.
ADVERTISEMENT
Menurut pemaparan Goal International, Komisi Regulasi Independen menganggap bahwa komentar Thomas Tuchel pascalaga yang mempertanyakan kinerja wasit menyiratkan bias.
"Komisi Regulasi Independen memberikan denda 20 ribu pounds [Rp 344 juta] ke Thomas Tuchel dan memperingatkan perilakunya di masa depan sebab melanggar peraturan FA E3.1 selama konferensi pers pada 14 Agustus 2022," bunyi keterangan tersebut.
Manajer Chelsea Thomas Tuchel bentrok dengan manajer Tottenham Hotspur Antonio Conte setelah pertandingan Chelsea vs Tottenham Hotspur di Stamford Bridge, London, Inggris, Minggu (14/8/2022). Foto: Action Images via Reuters/Paul Childs
"Manajer [Tuchel] mengakui bahwa komentarnya setelah laga [Chelsea vs Tottenham] merupakan perilaku yang tidak pantas sehingga menyiratkan bias, mempertanyakan integritas wasit, dan membuat laga menjadi buruk," tambah pernyataan itu.
Sebelumnya, Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) memberikan sanksi kepada Tuchel, yakni denda sebesar 35 ribu pounds (Rp 616 juta) plus larangan mendampingi Chelsea di satu laga buntut keributan usai pertandingan. Sementara, Conte hanya mendapatkan denda 15 ribu pounds (setara Rp 246 juta).
ADVERTISEMENT
Hal itu membuat pelatih asal Jerman naik pitam sebab merasa diperlakukan secara tidak adil. Terlebih, Tuchel merasa bahwa The Blues banyak dirugikan dari keputusan-keputusan kontroversial Anthony Taylor selama memimpin laga.
Manajer Tottenham Hotspur Antonio Conte dikartu merah oleh wasit Anthony Taylor setelah pertandingan Chelsea vs Tottenham Hotspur di Stamford Bridge, London, Inggris, Minggu (14/8/2022). Foto: Action Images via Reuters/Paul Childs
Salah satu yang banyak disorot adalah keputusan Taylor yang tidak menghukum Christian Romero usai menarik rambut Mark Cucurella. Insiden tersebut pun membuat para fan ikut geram dengan membuat petisi agar Taylor tidak lagi memimpin laga Chelsea.
Kampanye petisi tersebut pada akhirnya didukung oleh sebagian besar suporter sehingga sukses mendapatkan 160 ribu tanda tangan. Namun, langkah tersebut disorot oleh komisi terkait dan membuat Tuchel didenda lagi.
Bicara performa, Chelsea di musim ini memang sedang mengalami masa-masa buruk. Sejauh ini, Chelsea cuma mampu menduduki peringkat ke-9 Liga Inggris lewat raihan 7 poin yang dikumpulkan melalui 1 hasil imbang, 2 kemenangan, dan 2 kekalahan.
ADVERTISEMENT
Penulis: Hamas Nurhan R T