Thomas Tuchel Sudah Temukan Formula Agar Hakim Ziyech Menggila di Chelsea

Pemain Chelsea Hakim Ziyech berebut bola dengan pemain Tottenham Hotspur Ben Davies pada pertandingan lanjutan Liga Ingris di Stamford Bridge, London, Inggris, Senin (24/1/2022). Foto: David Klein/REUTERS

Chelsea mengalahkan Tottenham Hotspur (Spurs) 2-0 dalam lanjutan Liga Inggris 2021/22, Minggu (23/1) malam WIB, di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris. Thomas Tuchel memuji performa Hakim Ziyech dan mengisyaratkan sudah tahu bagaimana memaksimalkan performanya.

Ziyech mencetak salah satu gol kemenangan Chelsea dalam laga tersebut. Pemain 28 tahun itu mencetak golnya dengan cantik. Ia melepas tendangan terukur melengkung dari luar kotak penalti yang membuat bola menghujam sudut kanan atas gawang Spurs.

Tuchel buka suara tentang penampilan Ziyech usai laga. Pelatih asal Jerman itu menyinggung soal penempatan posisi si winger Maroko di formasi Chelsea.

“Mungkin itu permainan terbaiknya, itu adalah permainan yang sangat bagus secara keseluruhan. Dia mengambil risiko di mana itu mungkin [menjadi gol]," kata Tuchel kepada BBC Sport.

Pemain Chelsea Hakim Ziyech berebut bola dengan pemain Tottenham Hotspur Pierre-Emile Hojbjerg pada pertandingan lanjutan Liga Ingris di Stamford Bridge, London, Inggris, Senin (24/1/2022). Foto: Peter Cziborra/REUTERS

Hakim Ziyech bermain sebagai winger kanan dalam formasi 4-3-3 Chelsea di laga ini. Menurut catatan WhoScored, eks pemain Ajax ini melepas total 5 tembakan (4 akurat), membuat 2 dribel sukses, dan memenangi 1 duel udara.

Umpan-umpannya juga matang. Meski tingkat akurasi umpan cuma 71%, Ziyech mampu menciptakan 2 umpan kunci. Ia juga tak malas membantu pertahanan, dengan membuat 4 tekel sukses beserta 2 sapuan dan 1 intersep.

Ziyech sering dikritik karena dinilai belum bisa tampil 'menggila' di Chelsea. Namun kini, ia telah mencetak gol dalam dua laga beruntun. Pada laga sebelumnya, ia membobol gawang Brighton & Hove Albion dan ia juga jadi winger kanan di laga itu.

Barangkali, itu adalah posisi yang memang tepat buat Hakim Ziyech. Namun masalahnya, Thomas Tuchel tak selalu main dengan 4-3-3, bahkan lebih sering dengan formasi 3-4-2-1.