Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Timnas Indonesia Kurang Maksimal di Piala AFF, Menpora: Fokus Kita Piala Dunia
15 Desember 2024 19:54 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Menpora Dito Ariotedjo menanggapi permainan Timnas Indonesia di Piala AFF. Ia sedih melihat hasil kurang maksimal tersebut, tetapi tak mau berkecil hati dan menegaskan bahwa fokus utama pasukan Shin Tae-yong adalah lolos Piala Dunia.
"Ya memang agak seri ya. Memang seri, tapi itulah, itu kan pastinya adalah kombinasi dan memang tim yang diturunkan PSSI dalam Piala AFF ini adalah tim muda, sedangkan negara lain tim senior," terang Menpora saat ditemui di kawasan Cijantung, Minggu (15/12).
"Tidak apa-apa karena saat ini fokus kita adalah lolos Piala Dunia. Jadi tetap untuk regenerasi pemain muda. Anak-anak muda kita harus dibiasakan dari sekarang. Jadi jangan pecah fokus. Kita masih ada nanti melawan China, Australia, dan Bahrain [di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia]."
ADVERTISEMENT
"Dan Piala AFF ini adalah kita kasih kesempatan buat kawan-kawan muda kita untuk mengakses kemampuan dan kekompakan," tambahnya.
Di sisi lain, PSSI tidak puas dengan performa Timnas Indonesia di dua laga pertama Grup B Piala AFF 2024. Shin Tae-yong tidak menurunkan pemain terbaik dalam dua laga pertama di Piala AFF. Inilah yang membuat PSSI heran dan khawatir ada faktor meremehkan lawan dalam pengambilan keputusan tersebut.
Soal kenapa memanggil mayoritas pemain muda, PSSI dan Shin Tae-yong memang sudah sepakat untuk hal itu demi mencari stok pemain untuk persiapan Kualifikasi Piala Dunia. Namun, bukan berarti performa tim menjadi buruk bisa dimaklumi.
"Di Piala AFF, kita tetap bawa Merah Putih. Kalau enggak ada stoknya, itu salah PSSI, tapi stoknya tersedia," jelas Arya dalam wawancara eksklusif dengan kumparan.
ADVERTISEMENT
"Jangan ngegantungin nasib kita ke tim lawan. Itu prinsip permainan sepak bola. Kalau lolos alhamdulillah, tapi kalau ada peluang jangan sia-siakan. Okelah kelelahan, tapi lawan juga lelah. Kalau hanya Indonesia yang lelah, mungkin kita dirugikan undian, oke, tapi ini enggak, negara lain sama. Jadi, kondisi eksternal di luar dari itu hal yang harus kita lihat," tandasnya.