Tujuan Erick Thohir Gelar Laga Besar: Biar Dunia Tahu Sepak Bola Indonesia

18 Juni 2023 10:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua PSSI Erick Thohir foto bersama usai meninjau Official Garuda Store di kawsan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (17/6/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua PSSI Erick Thohir foto bersama usai meninjau Official Garuda Store di kawsan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (17/6/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pertandingan yang akan dilakoni Timnas Indonesia di FIFA Matchday edisi Juni 2023 bisa dibilang menjadi laga besar. Sebab usai melawan Palestina, skuad 'Garuda' berkesempatan menjajal kekuatan Argentina yang menyandang titel sebagai juara Piala Dunia 2022.
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkap alasan kenapa pihaknya begitu bersemangat untuk mencarikan lawan tangguh untuk bertanding dengan Timnas Indonesia. Tujuannya agar sepak bola Indonesia bisa dikenal oleh dunia.
Erick ingin menunjukkan bahwa Indonesia tak kalah dengan negara lain dalam hal sepak bola.
"Nah ini kita tunjukkan bahwa prestasi timnas kita kejar negara-negara besar lainnya. Dan saya yakin tim Argentina datang ke Indonesia sangat positif. Mereka juga melihat fasilitas yang kita punya, pasti akan positif," katanya saat ditemui di kawasan GBK, Sabtu (17/6).
Ketum PSSI, Erick Thohir, menemui skuad Timnas Indonesia jelang FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Selasa (13/6/2023). Foto: Dok. Istimewa
"Karena selama ini kita itu dianggap negara-negara yang ya tidak punya infrastruktur yang bagus. Tidak punya ekonomi yang bagus. Karena memang branding kita secara negara itu belum maksimal."
ADVERTISEMENT
Selama ini, Erick melihat bahwa Indonesia hanya dijadikan sasaran market dari negara-negara luar untuk kepentingan tertentu. Sedangkan manfaat yang didapat Indonesia, kata Erick, jarang terjadi. Oleh sebab itu, pihaknya mendorong agar adanya transformasi supaya sepak bola Indonesia dapat berkiprah di kancah dunia.
Menteri BUMN Erick Thohir di acara Pertamina Energizing Your Action. Foto: Kementerian BUMN
"Selama ini enggak kelihatan gitu, cuma ributnya semua ketika oh mereka klub-klub datang ke Indonesia mau naikin sosial medianya, cari makan di sini. Ya boleh cari makan di sini, tapi apresiasi dong sepak bola Indonesia. Jangan cari makan saja," ucap dia.
"Nah, inilah yang saya mau bangun nasionalisme para pendukung sepak bola bahwa kita harus punya merah putih. Kita harus kibarkan bendera supaya timnas naik, liga naik, tapi klub-klub yang besar-besar di luar negeri ke sini bukan cari makan," pungkasnya.
ADVERTISEMENT