Wahai Romelu Lukaku, Anda Bukan Lionel Messi

4 Januari 2022 15:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Selebrasi pemain Chelsea Romelu Lukaku saat melawan Brighton and Hove Albion di Stamford Bridge, London, Inggris. Foto: Tony Obrien/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi pemain Chelsea Romelu Lukaku saat melawan Brighton and Hove Albion di Stamford Bridge, London, Inggris. Foto: Tony Obrien/Reuters
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Romelu Lukaku tengah menjadi buah bibir akhir-akhir ini. Bukan karena penampilannya di lapangan, melainkan pengakuan kontroversialnya dalam sebuah wawancara bersama Sky Sports yang mengundang banyak kecaman.
ADVERTISEMENT
Penyerang asal Belgia itu mengaku bahwa dirinya tak bahagia bersama Chelsea. Bahkan, Lukaku berharap bisa kembali berseragam Inter Milan, klub yang dibelanya selama dua musim sebelum kembali berlabuh ke Stamford Bridge pada musim 2021/22.
Legenda sepak bola asal Italia, Paolo Di Canio, yang akrab dengan kontroversi selama berkarier di lapangan hijau pun turut berkomentar. Pria yang pernah memperkuat West Ham United ini menyebut bahwa Lukaku adalah sosok yang arogan.
“Wawancara ini [Lukaku] menunjukkan kelemahan seorang atlet yang menyerah setelah enam bulan. Mungkin karena dia datang ke sana dengan arogansi seseorang yang tidak menyadari levelnya yang sebenarnya,” ucap Di Canio dikutip dari Sportskeeda.
Pemain Chelsea Romelu Lukaku berebut bola dengan pemain Malmo FF pada pertandingan Grup H Liga Champions di Stamford Bridge, London, Inggris. Foto: David Klein/REUTERS
Di Canio menambahkan bahwa Lukaku bukanlah Lionel Messi yang merupakan sosok besar dalam suatu tim. Ungkapan itu tak lepas dari pencapaian Inter menjadi jawara Liga Italia di musim 2020/21.
ADVERTISEMENT
Ia menilai Lukaku tak begitu berperan dalam keberhasilan Nerazzurri. Sebab, tanpa Lukaku, pria yang kini berusia 53 tahun tersebut menyebut bahwa Inter akan tetap juara.
“Dia memenangkan Scudetto di Italia sebagai co-protagonist dengan rekan satu timnya yang lain, tetapi dia bukan Lionel Messi. Inter akan menang bahkan tanpa dia," tegasnya.
“Jika Anda tiba di Chelsea dan berpikir Anda akan menjadi nomor satu, Anda berada dalam masalah. Chelsea bermain jauh lebih baik tanpa Lukaku. Dia adalah pemain yang rapuh, jadi tampaknya dia memiliki karakter, tapi ketika dia berbicara seperti itu, sebenarnya dia sangat rapuh,” pungkasnya.
Pemain Barcelona Lionel Messi merayakan dengan trofi setelah memenangkan Final Liga Champions UEFA pada 6 Juni 2015. Foto: Kai Pfaffenbach/REUTERS
Sementara itu, imbas dari pernyataan kontroversial Romelu Lukaku, ia ‘ditendang’ Thomas Tuchel dari skuad saat The Blues menjamu Liverpool di ajang Liga Inggris, Minggu (2/1) malam lalu.
ADVERTISEMENT
Chelsea akan kembali berlaga pada Kamis (6/1) dini hari WIB dengan melawan Tottenham Hotspur di semifinal Piala Liga Inggris. Lantas, akankah Lukaku diturunkan di laga tersebut? Menarik dinantikan.