Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Dua pemain muda berbakat menjadi korban dari pertandingan Serie A pekan ke-19 antara Roma dan Juventus di Olimpico, Senin (13/1/2020) dini hari WIB. Nicolo Zaniolo dan Merih Demiral meninggalkan laga dengan kondisi cedera.
ADVERTISEMENT
Juventus berhasil menundukkan Roma dengan skor 2-1 pada pertandingan tersebut. Dengan demikian, 'Si Nyonya Tua' pun berhak atas status campione d'inverno alias juara musim dingin Serie A.
Gol pertama Juventus dalam partai itu dicetak Demiral pada menit ke-3. Umpan matang Paulo Dybala dari sepakan bebas sukses disambar bek asal Turki tersebut untuk membobol gawang Pau Lopez.
Namun, sebelum menit ke-20, Demiral harus ditandu keluar lapangan. Usai melakukan duel udara, pemuda 21 tahun itu mendarat dengan keras di posisi yang salah. Tempatnya lantas digantikan Matthijs de Ligt.
Nah, masuknya De Ligt ini kemudian mendatangkan petaka buat Roma. Pasalnya, pada menit ke-36, tekel pemain asal Belanda itu membuat Zaniolo harus ditarik keluar karena cedera.
ADVERTISEMENT
Seusai pertandingan Roma mengumumkan bahwa Zaniolo mengalami cedera anterior cruciate ligament (ACL) plus kerusakan di meniskus lutut kanannya. Pemain 20 tahun itu akan menjalani operasi pada Senin (13/1) waktu setempat.
Sementara itu, belum diketahui secara persis separah apa cedera Demiral . Akan tetapi, pelatih Juventus Maurizio Sarri tidak tampak optimistis seusai laga. Menurut Sarri, cedera Demiral itu berpotensi serius.
"Demiral terkilir dan kami tidak akan mengetahui apa-apa sampai besok pagi. Namun, kami merasa bahwa cederanya itu serius," ucap Sarri dalam konferensi pers pascalaga.
Bagi Roma dan Juventus, kehilangan Zaniolo dan Demiral tentu merupakan pukulan telak. Sebab, dua pemain muda itu berhasil menunjukkan penampilan impresif musim ini.
Zaniolo adalah salah satu pemain depan andalan Roma. Dari 24 pertandingan Serie A dan Liga Europa, jebolan akademi Internazionale itu telah sukses mengumpulkan 6 gol dan 3 assist.
ADVERTISEMENT
Demiral, sementara itu, adalah sensasi baru di lini belakang Juventus. Walau belum lama menembus skuat inti, eks pemain Sassuolo itu telah tampil impresif dengan sumbangsih 1 gol dan 1 assist.
Secara defensif, yang merupakan tugas utamanya, Demiral pun cukup tangguh. Menurut catatan WhoScored, dia mampu menorehkan 1,5 tekel, 0,8 intersep, dan 3 sapuan per pertandingannya.
Namun, di balik itu, ada 'berkah' yang terkandung di balik cedera Zaniolo dan Demiral. Di Roma, Cengiz Uender bisa mendapat kans untuk kembali menunjukkan tajinya.
Sedangkan, di kubu Juventus , yang ketiban pulung adalah Daniele Rugani. Tipisnya stok bek tengah Bianconeri membuat eks pemain Empoli itu bisa mendapat kesempatan lebih dan urung pindah ke klub lain.
ADVERTISEMENT