Ambisi Pelatih Toli FC Bawa Pulang Trofi Piala Pertiwi ke Tanah Papua

16 Desember 2024 16:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Toli FC, tim dari Papua Pegunungan, di Piala Pertiwi Senior 2024, Jumat (13/12). Foto: Antika Fahira/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Toli FC, tim dari Papua Pegunungan, di Piala Pertiwi Senior 2024, Jumat (13/12). Foto: Antika Fahira/kumparan
ADVERTISEMENT
Toli FC dari Papua Pegunungan berhasil melaju ke partai semifinal Piala Pertiwi Nasional (senior) 2024 setelah mengalahkan Bengkulu Soccer Club dengan skor telak 3-0 pada laga pemungkas Grup B. Pertandingan tersebut digelar di Lapangan Kingkong Soccer Arena, Cijantung, Jakarta Timur, Minggu (15/12).
ADVERTISEMENT
Itu berarti, hanya tinggal selangkah lagi untuk Toli FC bisa melaju ke partai final dan berkesempatan mengulang kemenangan yang pernah mereka raih di edisi sebelumnya. Sebagai catatan, Toli FC adalah juara bertahan di turnamen ini. Mereka sudah empat kali angkat trofi.
Pelatih Toli FC, Thomas Madjar, mengungkapkan bahwa dirinya berambisi untuk kembali membawa trofi Piala Pertiwi ke Tanah Papua. Menurutnya, sebagai juara bertahan, Toli FC punya tanggung jawab untuk mempertahankan gelar tersebut.
“Kalau bicara target, pasti empat tim yang lolos (ke semifinal) itu yang terbaik. Mereka semua pasti ingin lolos ke final, salah satunya kami. Kita semua mau untuk ke final,” kata Thomas kepada kumparanBOLANITA.
“Kita sebagai sang juara bertahan, kita mau bawa pulang piala itu ke Tanah Papua. Masih mau bawa pulang itu ke Tanah Papua,” sambungnya.
Tim Toli FC dari Papua Pegunungan di Piala Pertiwi Senior 2024. Foto: Antika Fahira/kumparan
Di babak semifinal, Toli FC akan menghadapi Adhyaksa FC dari Kalimantan Tengah, tim yang sebelumnya sukses mengalahkan Persib Bandung (Jawa Barat) dan keluar sebagai juara Grup A.
ADVERTISEMENT
Saat ditanya mengenai siapa lawan terberat di Piala Pertiwi 2024, Thomas mengaku tidak terlalu memantau kekuatan mereka secara detail. Namun, menurut informasi yang ia terima, Roket FC (DKI Jakarta) dan Raga Negeri (Banten) adalah dua tim dengan performa apik. Keduanya sama-sama lolos ke semifinal mewakili grup masing-masing.
“Katanya mereka bagus. Tidak masalah. Yang masuk empat besar kan tim terbaik,” ucap Thomas.
Papua Pegunungan lolos ke semifinal setelah mengoleksi sembilan poin di fase grup, hasil dari kemenangan atas Sulawesi Utara (3-0) yang walk-out pada laga perdana, Lampung (7-0), dan Bengkulu (3-0).