Bungkam Jepang, Korea Utara Juara Piala Dunia Wanita U-20 untuk Ketiga Kalinya

23 September 2024 12:31 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Selebrasi Timnas Wanita Korea Utara U-20 usai menjadi juara Piala Dunia Wanita U-20 di stadion Nemesio Camacho 'El Campin', Bogota, Kolombia, Minggu (22/9/2024). Foto: Luis ACOSTA / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi Timnas Wanita Korea Utara U-20 usai menjadi juara Piala Dunia Wanita U-20 di stadion Nemesio Camacho 'El Campin', Bogota, Kolombia, Minggu (22/9/2024). Foto: Luis ACOSTA / AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tuntas sudah gelaran Piala Dunia Wanita U-20 2024 Kolombia. Korea Utara keluar sebagai juaranya usai mengalahkan Jepang dalam partai final pada Senin (23/9) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
Tim Azalea Timur mengalahkan lawannya dengan skor tipis 1-0 dalam duel yang digelar di Estadio El Campin, Bogota, Kolombia. Satu-satunya gol yang tercipta di laga tersebut lahir berkat sepakan penyerang berusia 17 tahun, Choe Il-son.
Gol itu bermula dari umpan kapten Korut Chae Un Yong di sisi kanan yang disambut oleh Il-Son. Setelahnya, Il-son lalu menggiring bola dengan melewati tiga pemain Jepang di luar kotak penalti. Il-son lalu menendang bola di garis kotak penalti dan tak bisa ditepis kiper Jepang.
Gol itu membuat Korea Utara semakin percaya diri dalam menguasai jalannya pertandingan. Mereka tercatat melakukan 12 tembakan dan empat di antaranya on target. Sayangnya, tak ada tembakan yang bisa berbuah gol lagi di sisa laga.
Timnas Wanita Korea Utara U-20 melawan Jepang pada pertandingan final Piala Dunia Wanita U-20 di stadion Nemesio Camacho 'El Campin', Bogota, Kolombia, Minggu (22/9/2024). Foto: Raul ARBOLEDA / AFP
Sedangkan, Jepang sangat minim peluang di laga ini. Nadeshiko hanya tercatat mempunyai satu tembakan on target dan itu juga tercipta jelang laga berakhir tepatnya di menit ke-83.
ADVERTISEMENT
Berkat kemenangan tersebut, kini Korea Utara mengoleksi tiga trofi Piala Dunia Wanita U-20. Dua trofi pertama mereka rebut pada edisi 2006 dan 2016. Korea Utara juga menyamai capaian Amerika Serikat dan Jerman yang telah menjuarai turnamen tersebut sebanyak tiga kali.
Di tahun ini, Korea Utara U-20 berhasil membawa pulang dua trofi prestisius sekaligus ke negaranya. Sebelumnya, mereka sempat meraih gelar Piala Asia Wanita U-20 setelah mengalahkan lawan yang sama, Jepang.
Amerika Serikat Rebut Juara Tiga
Sebelum laga final, Piala Dunia Wanita U-20 2024 sempat menggelar duel perebutan juara ketiga yang mempertemukan Amerika Serikat dan Belanda di Estadio El Campin, Bogota, Kolombia. Pertandingan yang dihelat pada Minggu (22/9) kemarin itu dimenangkan oleh Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
Amerika Serikat mulanya unggul lebih dulu melalui gol Allyson Sentnor pada menit ke-10. Lalu, Belanda menyamakan kedudukan di menit 26 melalui Robine Lacroix.
Skor 1-1 itu bertahan hingga waktu normal berakhir. Laga pun harus dilanjutkan ke babak tambahan waktu untuk mencari pemenangnya.
Babak tambahan berlangsung seru, baik AS atau Belanda sama-sama memiliki peluang emas untuk mencetak gol. Jelang waktu berakhir, AS berhasil menambah pundi golnya berkat gol bunuh diri pemain Belanda Nayomi Buikema di menit 119.
Gol itu bermula dari pergerakan Maddie Dahlien di kotak penalti, ia mulanya hendak melakukan cutback dan mengumpan ke rekannya. Namun, bola justru mengenai kaki Buikema dan arah bola berbelok langsung ke gawang Belanda.
Selebrasi Timnas Wanita Korea Utara U-20 usai menjadi juara Piala Dunia Wanita U-20 di stadion Nemesio Camacho 'El Campin', Bogota, Kolombia, Minggu (22/9/2024). Foto: Raul ARBOLEDA / AFP
Korea Utara Dominasi Gelar Individu
ADVERTISEMENT
Sebelum penyerahan trofi juara, Piala Dunia Wanita U-20 2024 menggelar seremoni untuk sejumlah penghargaan individu di turnamen tersebut. Hasilnya, Korea Utara mendominasi di daftar pemenangnya.
Bintang Korut sepanjang turnamen, Choe Il-son, menyabet dua penghargaan individu sekaligus. Il-son meraih gelar Pemain Terbaik dan Top Scorer dengan torehan enam gol.
Selain itu, kiper Belanda Femke Liefting dinobatkan jadi Kiper Terbaik. Lalu, Jepang meraih penghargaan FIFA Fair Play Award dalam turnamen dua tahunan tersebut.